Apabila setelah kamu menggunakan skincare baru justru timbul jerawat secara tiba-tiba atau breakout, maka sebaiknya hentikan penggunaan produk skincare tersebut.
Bahan-bahan skincare yang bersifat comedogenic, seperti minyak kelapa dan shea butter, memiliki potensi untuk menyumbat pori-pori, yang dapat mengakibatkan timbulnya jerawat.
Selain itu, penggunaan produk dengan kandungan bahan ini juga dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah mengalami masalah jerawat sebelumnya.
BACA JUGA:Program Kartu Prakerja 2024 Gelombang 63 Resmi Dibuka, Catat Semua Syarat dan Cara Pendaftarannya
3. Merasa Gatal-Gatal
Sensasi gatal yang ringan setelah memakai skincare baru dapat dianggap sebagai hal yang biasa, namun jika gatal berlebihan yang tidak bisa diatasi, hal tersebut mungkin menjadi tanda permasalahan kulit.
Untuk mengetahui produk skincare mana yang menyebabkan rasa gatal, disarankan untuk memakai produk skincare satu persatu dan amati respons kulit.
Penting untuk memberikan jeda selama 2 hingga 3 minggu antara penggunaan produk yang satu dengan yang lainnya untuk memastikan kecocokan produk sebelum beralih ke produk baru.
4. Kulit Wajah Menjadi Kering
Selain sensasi gatal-gatal, dampak lain yang sering muncul setelah menggunakan produk skincare baru adalah kulit yang kering dan mengelupas.
Biasanya produk yang dapat menimbulkan efek samping tersebut adalah krim atau serum yang mengandung retinoid.
Retinol pada dasarnya berfungsi meningkatkan proses pengelupasan sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan jaringan kolagen yang baru, namun apabila menyebabkan kulit kering sebaiknya dihentikan saja.
BACA JUGA:Berlaku Mulai Maret 2024, Berikut Cara Cek NIK Warga DKI yang Akan Dinonaktifkan
5. Warna Kulit Menjadi Lebih Gelap
Timbulnya bintik-bintik cokelat atau daerah kulit yang menggelap tidak selalu berarti tanda penuaan kulit.