JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Uban adalah salah satu masalah pada rambut yang bisa membuat rambut kalian berubah menjadi berwarna putih.
Banyak orang yang tidak nyaman dengan adanya uban dan membuat tak percaya diri hingga mencabut uban tersebut.
Padahal, didalam islam ada larangan mencabut uban. Mengapa mencabut uban dilarang dalam islam? Berikut penjelasannya.
BACA JUGA:Jangan Kebiasaan Konsumsi Gorengan Pagi Hari, Fatal Akibatnya!
Larangan mencabut uban tersebut disampaikan oleh Ustaz Abdul Somad dalam kanal YouTube Menghidupkan Semangan Rendah Hati dan Tawaddu.
"Saya masih SLTA tapi uban saya sudah banyak. Apakah saya tidak boleh menghitamkannya pak ustaz?" tanya salah satu jemaah.
Mendapatkan pertanyaan tersebut, Ustaz Abdul Somad langsung menjawab dan menyinggung soal cahaya.
"Jangan mencabut uban karena uban akan menjadi cahaya pada hari kiamat," jawab pria yang akrab disapa UAS.
BACA JUGA:Pengisi Waktu Luang! Ini Daftar Game Android Pengasah Otak Bisa Makin Cerdas
Diketahui bahwa yang mendapatkan cahaya di hari kiamat adalah orang-orang yang suka beramal dan berbuat baik.
"Yang akan mendatangkan cahaya di akhirat yaitu orang yang banyak amalnya."
"Ketika kamu memandang muka di cermin dan mendapati di rambut terdapat uban lalu ingat mati, asal terlihat uban ingat mati, asal ingat mati maka anda beramal. Itulah maka dilarang mencabut uban," jelas UAS.
Rupanya alasan Ustaz Abdul Somad mengimbau untuk tak mencabut uban lantaran agar teringan akan mati.
"Jadi anak muda apabila sudah memiliki uban, itu tandanya Allah SWT sayang terhadap mu. Agar engkau selalu ingat mati," lanjutnya.
BACA JUGA:Okie Agustina Bakal Gugat Cerai Gunawan Dwi Cahyo, Usai Suami Kepergok Selingkuh