Rian Mahendra Ungkap Alasan di Balik Penutupan Operasional PO Kencana!

Kamis 15-06-2023,13:25 WIB
Reporter : Nur Hana Putri Nabila
Editor : Deden Rinaldi

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Rian Mahendra, seorang konsultan keagenan dan sumber daya manusia (SDM), angkat bicara mengenai kabar penutupan operasional Perusahaan Otobus (PO) Kencana mulai tanggal 12 Juni 2023.

Pada Selasa, 13 Juni 2023, Rian Mahendra membenarkan bahwa manajemen PO Kencana telah memutuskan untuk menghentikan operasionalnya.

"Iya manajemen memutuskan untuk hentikan operasional," jawab Rian Mahendra.

Meskipun demikian, Rian tidak memberikan detail tentang alasan di balik keputusan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa perannya hanya sebagai konsultan untuk keagenan dan SDM, dan ia tidak memiliki kendali terhadap operasional atau keuangan PO Kencana.

BACA JUGA: Amien Rais Ancam Acak-acak Wilayah Kekuasaannya, Begini Respons Gibran
 

Rian menyatakan dukungannya terhadap pemilik PO Kencana, mengingat bahwa bisnis bus hanya merupakan usaha sampingan bagi mereka, sementara bisnis utama mereka berada di travel kencana.

Meskipun Rian memiliki perusahaan otobus sendiri bernama Mahendra Transport Indonesia (MTI), ia tetap berkomitmen untuk membantu PO Kencana agar tetap berjalan dengan baik.

Selama bekerja di PO Kencana, Rian fokus pada pengelolaan agen bus di berbagai wilayah terbesar di Indonesia.

Ia menjelaskan bahwa perannya di PO Kencana adalah sebagai Tenaga Ahli dan bukan sebagai karyawan tetap.

"Posisi saya kan hanya konsultan untuk keagenan dan sdm, bukan pemegang kendali operasional atau financial," kata Rian.

BACA JUGA:KEREN! Lagu Aldi Taher untuk Lionel Messi Diunggah Akun Resmi FIFA!

 

Rian mengungkapkan bahwa salah satu perhatian utamanya di PO Kencana adalah pengendalian SDM di lapangan.

Baginya, pengendalian yang baik terhadap SDM sangat penting dalam menjaga kelangsungan operasional perusahaan.

Selain itu, Rian juga mengaku memiliki utang budi kepada salah satu pengurus PO Kencana yang telah memberikan dukungan dan semangat kepadanya dalam situasi sulit.

Kategori :