JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pegiat media sosial, Yusuf Muhammad, menyoroti tudingan upaya penjegalan oleh Presiden Jokowi kepada Anies Baswedan yang saat ini tengah digembar-gemborkan oleh Koalisi Perubahan.
Yusuf menilai, isu penjegalan yang sempat dikhawatirkan Anies itu merupakan bagian dari skenario kotor dan murahan koalisi pengusungnya.
Dia menyebut bahwa Koalisi Perubahan sedang berupaya menyerang Presiden Jokowi.
BACA JUGA:Eks Komisaris Ancol Ngamuk Anies Disebut Tak Punya Prestasi: 'Nggak Usah Bawa-bawa Rakyat!'
Padahal, kata Yusuf, masalah yang terjadi justru ada pada pusaran internal Koalisi Perubahan. Dia menyebut, gabungan partai Nasdem, Demokrat, dan PKS itu tengah terancam bubar.
Hal itu, kata dia, terlihat dari hubungan Nasdem dan Demokrat yang mulai memanas lantaran perbedaan pandangan tentang penentuan cawapres untuk Anies Baswedan.
“Dapur mereka yang kebakaran eh, pihak luar yg mau dijadikan sasaran kambing hitam. Taktik kotor, culas dan murahan sdg dimainkan lewat narasi 'penjegalan,” tulis Yusuf di akun Twitter @yusuf_dumdum, dikutip Jumat, 9 Juni 2023.
Yusuf pun mengaku yakin kalau Anies bakal tetap gagal bertarung pada Pilpres mendatang. Alasannya lantaran hasil survei elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta itu konsisten berada di posisi terakhir.
BACA JUGA:Heboh! Security Restoran Bentak dan Borgol Driver Ojek Online di Banjarbaru
“Catet deh tweet gw ini. Siapapun bacawapresnya, tetap aja Abas akan terdepak di putaran pertama. Itu pun kalau benar doi bisa maju dan ada 3 poros. Serba dilema, ingin maju tapi di atas kertas sdh pasti kalah. Makanya playing victim aja sambil mundur pelan-pelan biar malunya gak kebangetan,” tutur Yusuf.