JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Ada sebuah partai baru yang sedang trend di bicarakan di akar rumput yaitu partai dengan lambang padi dan di bawah padinya tertulis "Negara Sejahtera". Partai Buruh.
Pada pekan lalu partai ini mengadakan diskusi tentang negara kesejahteraan. Dimana diskusi meliputi pembahasan tentang kepentingan kelas pekerja di dalam perjuangan mewujudkan negara kesejahteraan.
Apa itu negara kesejahteraan atau welfare state?
BACA JUGA:Surya Paloh Masih Anggap Jokowi Presiden Partai NasDem: Dia Sahabat yang Saya Harapkan
Angkatan kerja Indonesia berdasarkan pemaparan Muhammad Ridha selaku Staf Khusus bidang ideologisasi dan pendidikan berjumlah 140 juta pekerja, 40% adalah buruh atau dalam bahasa politik disebut kelas pekerja. Dimana 12%nya berserikat. Yaitu hanya 16 juta dari 140 juta orang.
Negara kesejahteraan adalah fenomena yang cukup baru dalam peradaban manusia, baru muncul di abad ke-19 pada era Bismarck di Jerman. Konsep yang selanjutnya diteoritiskan ini kemudian banyak menjadi eksperimen-eksperimen di negara-negara kapitalis seperti Eropa Barat dan Amerika Utara pada tahun 1980 an.
Kapitalisme sendiri bukan sekedar sistem ekonomi melainkan juga sistem politik Demokrasi yang mana Demokrasi sendiri memberikan peluang bagi siapa saja. Karena Demokrasi berasaskan one man one vote atau satu orang satu perwakilan (perwakilan politik).
Walter Korpi, dalam Democratic Class Struggle (1986) menyatakan bahwa kondisi politik demokratis dalam kapitalisme memberikan kesempatan partisipasi kelas pekerja untuk memenangkan pertarungan politik secara demokratis.
BACA JUGA:Diduga Sindir NasDem, Hasto: Ngakunya Dukung Pemerintah, Tapi Mesra dengan Partai Pengkritik
Jadi, jalan yang paling mungkin untuk kemenangan kelas pekerja bukanlah jalan revolusi sosial.
Secara definitif negara kesejahteraan adalah suatu upaya politik yang memberi ruang bagi buruh melalui penyelenggaraan sistem perlindungan sosial lewat negara.
Negara didorong agar tidak sekedar melayani kepentingan kelas kapitalis tetapi diupayakan agar menyelamatkan kelas pekerja seperti dengan memberi jaminan sosial atau memberi kepastian pensiun atau jaminan kesehatan atau memberi upah yang tinggi.
Jadi negara kesejahteraan adalah ruang politik kelas pekerja yang diciptakan untuk memenuhi kepentingan kelas pekerja di dalam iklim politik negara kelas kapitalis dan di dalam sistem (pola produksi) kapitalisme.
Negara kesejahteraan bertujuan untuk melindungi kepentingan kelas pekerja. Contoh: jika Electronic Road Pricing (ERP) diberlakukan maka sejumlah ruas jalan yang digratiskan bagi kalangan tertentu seperti TNI dan Polri, juga harus menggratiskan orang yang ingin atau sedang bekerja seperti wartawan atau tukang ojol.