Polisi Tahan Ketua Panpel Arema FC Terkait Tragedi Kanjuruhan

Polisi Tahan Ketua Panpel Arema FC Terkait Tragedi Kanjuruhan

Ilustrasi-Pixabay-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Penyidik Polda Jawa Timur melakukan penahanan terhadap Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC, Abdul Haris.

Sebagaimana diketahui, Abdul Haris merupakan salah seorang yang ditetapkan sebagai tersangka kasus Tragedi Kanjuruhan Malang yang menyebabkan 135 orang meninggal dunia.

Taufik Hidayat selaku kuasa hukum Abdul Haris pada Senin (24/10/2022) membenarkan jika kliennya ditahan penyidik Polda Jawa Timur.

"Pada saat ini, Pak Haris sudah terima dengan segala risiko dijadikan tersangka dan mungkin ditahan," kata Taufik di Mapolda Jatim, Surabaya, dikutip dari fin.co.id.

BACA JUGA:Terkait Pernyataan Siap Nyapres 2024, DPP PDIP Panggil Ganjar Pranowo

Namun demikian, Taufik menegaskan jika pihaknya tidak terima jika perkara terkait Tragedi Kanjuruhan hanya dibebankan kepa satu pihak saja.

Ditambahkan Taufik, ia tidak tega dengan posisi Abdul Haris saat ini. Ia pun meminta agar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule ikut bertanggung jawab.

Taufik mengatakan, dari awal ia sudah menyampaikan seharusnya ketua PSSI ikut bertanggung jawab secara moral dan secara hukum, karena pertandingan sepak bola ini tidak bisa terlaksana tanpa adanya stakeholder.

Taufik mengaku bingung harus berbicara kepada keluarga terkait dengan penahanan Abdul Haris, meski kliennya itu telah siap dengan segala risiko.

BACA JUGA:Kuasa Hukum Pastikan Orang Tua dan Kekasih Brigadir Yosua Hadir di Sidang Bharada E

"Saya kira tetap ada beban mental yang harus ditanggung oleh keluarganya," ujar Taufik.

Diberitakan sebelumnya, kericuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10) malam.

Sejumlah suporter yang tidak terima dengan kekalahan tuan rumah Arema FC turun dan masuk ke dalam area lapangan.

Sebanyak 135 orang dilaporkan meninggal dunia akibat patah tulang, trauma di kepala dan leher, serta asfiksia atau kadar oksigen dalam tubuh berkurang.

BACA JUGA:Hotman Paris Sempat Tolak Ferdy Sambo Tapi Mau Jadi Pengacara Teddy Minahasa, Ini Alasannya

Selain itu, dilaporkan juga ada ratusan orang yang mengalami luka ringan, termasuk luka berat.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: berbagai sumber