Masya Allah, Doa Usai Salat Dhuha Itu Luar Biasa, Dapat Rezeki Tak Terduga
Salat dhuha adalah salah satu kategori amalan salat yang disunnahkan oleh Allah dan Rasul-Nya, Nabi Muhammad SAW. Rachid Oucharia-Unsplash--
“ALLOHUMMAGHFIR-LII WA TUB ‘ALAYYA, INNAKA ANTAT TAWWABUR ROHIIM (artinya: Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang) sampai beliau membacanya seratus kali.” (HR. Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 619. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini sanadnya shahih.)
Doa “Allahumma innadhuha dhuha-uka …”, Shahihkah?
BACA JUGA:Drama Cinta Segi Tiga Magelang hingga Duren Tiga, Ada yang Gantian Masuk Kamar Putri Candrawathi?
Tanya:
Wahai Syaikh, apakah do’a ini adalah do’a yang shahih dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang dibaca ketika shalat Dhuha’,
اللَّهُمَّ إنَّ الضُّحَى ضَحَاؤُك وَالْبَهَا بَهَاؤُك وَالْجَمَالُ جَمَالُك وَالْقُوَّةُ قُوَّتُك وَالْقُدْرَةُ قُدْرَتُك وَالْعِصْمَةُ عِصْمَتُك
“Allahumma innadhuha dhuha-uka, wal bahaa baha-uka, wal jamala jamaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrota qudrotuka, wal ‘ismata ‘ismatuka”?
Jawab:
Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala alihi wa shohbih, amma ba’du:
Do’a ini disebutkan oleh Asy-Syarwani dalam Syarh Al-Minhaj dan Ad-Dimyathi dalam I’anatuth Tholibiin, namun do’a ini tidak dikatakan sebagai hadits. Kami pun tidak menemukan dalam berbagai kitab yang menyandarkan do’a ini sebagai hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Wallahu a’lam.
[Fatwa Mufti Markaz Al Fatawa – Asy Syabkah Al Islamiyah, Dr ‘Abdullah Al-Faqih, Fatwa no. 53488, 1 Sya’ban 1425]
Kesimpulannya, do’a di atas bukanlah do’a yang asalnya dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Wallahu a’lam
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: