Mengaku Hanya Iseng, Korban Pelecehan di Berjumlah 9 Siswa
Ilustrasi---Pixabay
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - DP3A Kota Bekasi tengah melakukan pendampingan terhadap korban seksual di SMPN 6 Kota Bekasi.
Koordinator DP3A Kota Bekasi Linda Ariesta mengatakan, para korban yang saat ini adalah siswi yang berani bercerita setelah kasus tersebut viral.
Ia mengtakan kasus ini terbongkar karena para korban membaca postingan.
Korban yang dikomunikasikan dengan pihak DP3A saat ini, ada yang masih aktif belajar di SMPN 6 Kota Bekasi kelas 8 dan 9 serta alumni yang sudah lulus.
BACA JUGA: Polri Ditagih Pakaian Brigadir J, Kamaruddin: Noda Darah Jadi Petunjuk Pembuktian Kasus
Dari total data yang dimiliki oleh DP3A setelah dilakukan wawancara, sebanyak 9 orang sudah melapor ke petugas di lapangan.
Tidak hanya itu Linda Ariesta mengungkapkan, terdapat 2 orang dari 9 siswi yang ternyata dipeluk dari belakang dan dipegang tanganya oleh pelaku.
Dari pemeriksaan petugas DP3A di lapangan, Linda Ariesta menyatakan korban mengalami trauma dan ketakutan sebelumnya hanya memendam peristiwa tersebut.
+++++
Linda Ariesta melanjutkan, seluruh korban yang telah diwawancarai diketahui mengalami trauma dan ketakutan.
Ia menjelaskan beberapa siswi yang sangat kesal dengan tindakan DP pada dirinya, hal tersebut membuat korban tidak mau menyebut nama pelaku.
Dari hasil wawancara DP3A dengan para korban, kejadian seksual sudah teradi sejak 2013 saat baru masuk sekolah.
Namun semua korban dari kelas 7 hingga sudah menjadi alumni SMPN 6 Kota Bekasi, tidak berani bercerita ke pihak sekolahan dan juga orang tua.
BACA JUGA:Mensos Komentari soal Beras Bansos Dikubur di Depok: Arahan Pak Menko Beras Itu Diganti Karena...
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
