Eks Kabareskrim Polri Cium Adanya Kejanggalan Dokter yang Otopsi Jenazah Brigadir J, Harus Dinonaktifkan?

Eks Kabareskrim Polri Cium Adanya Kejanggalan Dokter yang Otopsi Jenazah Brigadir J, Harus Dinonaktifkan?

Susno Duadji ---Istimewa


Susno Duadji Minta Polisi Periksa Dokter yang Otopsi Jenazah Brigadir J|-|PMJ

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Eks Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji mencium kejanggalan dari dokter yang mengotopsi jenazah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.

Ia kemudian meminta penyidik Mabes Polri segera melakukan pemeriksaan terhadap dokter tersebut.

Susno Duadji menilai secara pribadi adanya suatu kejanggalan yang dilakukan oleh dokter itu saat mengotopsi jenazah Brigadir J.

BACA JUGA:Cara Ampuh Usir Dahak, Bahannya Gampang untuk Ditemukan

BACA JUGA:Sadis! Kamaruddin Simanjuntak Sebut Ada Indikasi Pembunuhan Terencana Terhadap Brigadir J: Diancam Sejak Juni 2022!

Bahkan menurutnya, jika memang ditemukan kesalahan besar, maka sudah seharusnya sang dokter dinonaktifkan segera.

"Dokter yang memeriksa dan mengotopsi jenazah Brigadir J harus diperiksa. Bila perlu dinonaktifkan. Karena dia janggal," tutur Susno Duadji, dikutip dari kanal YouTube KompasTV Sabtu (23/7/22).

"Hasil visum harusnya dibuka ke publik. Apa visum yang dibuat oleh sang dokter itu. Sorotan kita juga harus ke dokter yang memeriksa dan mengotopsi jenazah Brigadir J,” tambahnya.

+++++

Susno menyebut bahwa sang dokter wajib diperiksa karena nantinya publik bisa tahu apakah sang dokter sedang di bawah tekanan atau tidak saat mengotopsi jenazah Brigadir J.

BACA JUGA:Komplotan Penyelewengan BBM Solar Bersubsidi Diamankan Polisi, Begini aksinya

BACA JUGA:Tinggalkan Liverpool, Sadio Mane Sebut Ingin Tantangan Baru

"Kalau meriksanya beneran orang nggak akan ribut. Kan harus dijelaskan, orang kena tembakan peluru atau kena luka sayat atau kena benda tumpul," paparnya.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Source
Tag
Share
Berita Lainnya