Pengguna Mac Wajib Waspada! Malware Ini Dapat Lolos Keamanan Apple, Bisa Curi Data Pribadi!
Bahaya malware yang bisa mencuri data di Mac-ISTIMEWA (AI)-
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pengguna Mac kini menghadapi ancaman keamanan baru yang semakin sulit dikenali.
Peneliti menemukan metode penyebaran malware yang mampu menyamar sebagai aplikasi resmi macOS.
Temuan ini diungkap oleh Jamf Threat Labs yang fokus meneliti ancaman keamanan digital.
Tim Jamf menyebut teknik ini sebagai evolusi paling canggih dalam distribusi malware Mac.
BACA JUGA:Cedera ACL, Dibekukan dari Tim dan Kontrak Segera Habis, Bagaimana Nasib Karir Mees Hilgers?
Malware yang terdeteksi merupakan versi terbaru dari MacSync Stealer.
Perangkat lunak berbahaya ini dirancang khusus untuk mencuri data sensitif pengguna macOS.
Yang membuat ancaman ini berbahaya adalah cara penyebarannya yang tidak biasa.
Pelaku memanfaatkan sistem notarization resmi milik Apple.
BACA JUGA:Lenovo Watch GT Pro: Jam Tangan Pintar dengan GPS Akurat dan Mode Olahraga Melimpah!
Notarization merupakan proses otomatis Apple untuk memverifikasi aplikasi di luar App Store.
Aplikasi yang lolos proses ini biasanya dianggap aman oleh sistem dan pengguna.
Dalam kasus ini, malware tidak langsung tertanam di dalam aplikasi utama.
MacSync Stealer disisipkan melalui aplikasi berbasis Swift yang sudah ditandatangani resmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
