Gen Z Lebih Percaya TikTok daripada Google? Ini Alasannya dan Apa Artinya untuk Bisnismu

POSTINGNEWS.ID --- Bayangkan kamu mau cari rekomendasi tempat makan enak atau produk skincare terbaik. Kalau dulu orang langsung buka Google, kini banyak anak muda — khususnya Gen Z — justru membuka TikTok.

Ya, kamu nggak salah baca. Platform yang dulu dikenal untuk joget dan lip-sync itu kini berubah jadi “mesin pencari generasi muda.”

Generasi Z (lahir antara 1997–2012) tumbuh di era video pendek dan kecepatan informasi. Mereka nggak cuma ingin tahu apa yang bagus, tapi mengapa dan bagaimana rasanya.

Mereka ingin melihat ekspresi, mendengar nada suara, dan ikut “merasakan” pengalaman seseorang secara langsung.

Kalau Google itu ensiklopedia, maka TikTok adalah teman nongkrong yang jujur dan relate.

BACA JUGA:Gak Perlu Banyak Follower! Begini Cara Mudah Mendapatkan Cuan dari TikTok Affiliate 2025!

Mengapa Gen Z Lebih Percaya TikTok daripada Google?

1. Autentisitas Lebih Penting daripada Formalitas

Gen Z sudah kenyang dengan dunia penuh iklan dan promosi palsu. Mereka mencari hal yang real — bukan visual yang disempurnakan.

Makanya, satu video jujur dengan lighting seadanya dan suara spontan bisa lebih dipercaya dibanding artikel panjang penuh istilah teknis.

Bagi mereka, konten apa adanya = kredibilitas baru.

2. Algoritma TikTok Lebih “Manusiawi”

Google fokus pada keyword, TikTok fokus pada interest graph.

Artinya, sistem TikTok mempelajari minat, kebiasaan, dan durasi tonton kamu, lalu menyajikan konten yang terasa “ngerti banget aku.”

Hasilnya, pengguna merasa dipahami — dan dari situ lahir rasa percaya.

BACA JUGA:Netizen Heboh! Jennifer Coppen Ngaku Sudah Menikah dengan Justin Hubner di Live TikTok!

3. Video Pendek = Informasi + Emosi

Visual dan audio bekerja cepat dalam membentuk persepsi.

Sumber: vritimes.com