Jor-Joran! Dana Rp 250 Triliun Siap Dikucurkan KUR Perumahan, CEO Danantara: Kita Tambah Lagi!

Jor-Joran! Dana Rp 250 Triliun Siap Dikucurkan KUR Perumahan, CEO Danantara: Kita Tambah Lagi!

Rosan Roeslani 1200-Beritasatu.com-

POSTINGNEWS.ID --- Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus CEO Danantara, Rosan Roeslani, menyatakan kesiapannya dalam mendukung penuh program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan. 

Dalam agenda Pertemuan & Simposium Gotong Royong Perumahan Warisan Bangsa yang berlangsung di Balai Sarbini, Jakarta, Selasa (16 September 2025), ia menegaskan bahwa tambahan dana bisa mencapai Rp 250 triliun, asalkan penyerapan anggaran tahun ini sebesar Rp 130 triliun benar-benar maksimal.

Rosan dalam pidatonya menyampaikan optimisme terhadap realisasi target besar tersebut. 

“Ke depannya kalau dana Rp 130 triliun tahun ini terserap, Insya Allah akan kita tambah lagi tahun depan, saya yakin bisa tambahkan sampai Rp 250 triliun,” jelas Rosan. 

BACA JUGA:Semprot Polri soal Tiga Demonstran Agustus yang Masih Hilang, PDIP: Itu Tugas Polisi!

Ia menilai KUR Perumahan menjadi instrumen penting dalam menggerakkan sektor properti, konstruksi, serta bahan bangunan, yang selama ini menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat.

Kegiatan tersebut mendapat perhatian luas, dihadiri langsung oleh 1.380 peserta tatap muka dari kalangan pelaku usaha properti, kontraktor, hingga produsen material bangunan. 

Selain itu, lebih dari 500 peserta lain ikut secara virtual, menandakan bahwa isu perumahan masih menjadi sorotan utama berbagai pihak. 

Acara ini sendiri merupakan hasil kolaborasi Bank Nobu, KADIN Indonesia, Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, serta Kementerian Investasi.

BACA JUGA:Purbaya ke Anak Muda: Jangan Ikut-Ikutan Investasi, Sesuaikan Sama Isi Dompet

Menurut Rosan, dana yang sudah digelontorkan untuk KUR Perumahan sejauh ini telah dimanfaatkan pada kegiatan produktif, terutama pembiayaan usaha maupun pinjaman bagi pelaku UMKM. 

Penyalurannya akan diperkuat melalui kerja sama dengan Bank Himbara. Namun, ia tidak menampik bahwa menyerap dana Rp 130 triliun bukan pekerjaan mudah. 

Meski begitu, ia tetap optimis jika pengelolaan dilakukan dengan disiplin dan tepat sasaran, program perumahan nasional dapat berjalan lancar.

Ia juga menyinggung kaitan antara pembiayaan KUR Perumahan dengan Program 3 Juta Rumah yang tengah dicanangkan pemerintah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News