Ada-Ada Aje! Bukan Tarik Tambang atau Panjat Pinang, Eh Warga Kotagede Pilih Lomba Melamun Dalam Meriahkan HUT RI Ke-80!

Ada-Ada Aje! Bukan Tarik Tambang atau Panjat Pinang, Eh Warga Kotagede Pilih Lomba Melamun Dalam Meriahkan HUT RI Ke-80!

BACA JUGA:Jangan 'Tambeng! Kebiasaan Ngorek Kuping Pakai Cotton Bud Selain Bikin Telinga Rusak, Juga Efek Negatif ini...

- Pertama, Pelamun Paling Tahan Lama, yakni siapa yang konsisten duduk bengong paling lama. 

- Kedua, Pelamun Paling Ekspresif, peserta yang mampu menunjukkan raut wajah paling menarik selama melamun. 

- Dan ketiga, Pelamun Paling Macak, ditujukan untuk peserta yang hadir dengan kostum paling nyentrik dan mencuri perhatian. 

BACA JUGA:Sambut Komitmen Prabowo Berantas Korupsi Tambang, KPK: Sudah Sistemik, Ada Beking Orang Besar!

Untuk menambah keseruan, panitia bahkan menyiapkan gangguan dadakan agar peserta benar-benar diuji kesabarannya.

Unggahan poster lomba yang dibagikan akun Instagram Lokanusa Kotagede beberapa hari sebelumnya juga sukses mengundang perhatian. 

Lebih dari 2.000 komentar membanjiri unggahan tersebut, sebagian besar berisi tanggapan kocak sekaligus rasa penasaran ingin ikut mencoba. 

Tak heran jika menjelang acara, lebih dari seratus orang sudah resmi mendaftar untuk mengikuti kegiatan lomba melamun ini.

BACA JUGA:KPK Cegah Kakak Hary Tanoe ke Luar Negeri karena Dugaan Korupsi Rp200 Miliar, Siapa aja yang terlibat?

Suasana lomba pun semakin meriah ketika beberapa peserta datang dengan kostum unik, salah satunya Intan, yang tampil dengan kostum lebah berwarna cerah. 

Ia mengaku sengaja memilih kostum itu agar tidak terlihat muram, “Kalau melamun kan biasa sehari-hari, yang dilamunin juga masalah hidup. Saya pilih kostum lebah biar cerah. Kalau pakai hitam, takutnya malah kelihatan makin murung,” tuturnya sambil tersenyum.

Perayaan HUT RI kali ini benar-benar menghadirkan nuansa berbeda di Kotagede, dengan lomba melamun, warga bisa tertawa bersama, saling mendukung, sekaligus menemukan makna baru dari kemerdekaan.

Inilah bukti bahwa cara merayakan kemerdekaan bisa hadir dalam bentuk yang tak terduga, tidak selalu harus kompetitif atau melelahkan, melainkan bisa dilakukan dengan sederhana, penuh tawa, dan kebersamaan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News