Jangan 'Tambeng! Kebiasaan Ngorek Kuping Pakai Cotton Bud Selain Bikin Telinga Rusak, Juga Efek Negatif ini...

Jangan 'Tambeng! Kebiasaan Ngorek Kuping Pakai Cotton Bud Selain Bikin Telinga Rusak, Juga Efek Negatif ini...

Korek kuping pakai cotton bud 1200-ilustrasi-https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2021/05/11c96d4d-shutterstock_491147200.jpeg?w=750&q=100

BACA JUGA:Jangan Sampai Kehabisan! 5 Promo Makanan dan Minuman Spesial Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80

Robekan ini bisa menimbulkan rasa sakit hebat, keluar cairan, hingga infeksi serius.

Kerusakan gendang telinga juga bisa membuat pendengaran berkurang secara permanen.

Selain itu, cotton bud juga bisa melukai dinding saluran telinga.

Luka kecil di dalam telinga berisiko menjadi jalan masuk kuman penyebab infeksi.

BACA JUGA:Duka Mpok Alpa Meninggal Dunia, Billy Syahputra Sempat Dikasih 'Kode' Almarhumah Sebelum Wafat

Kondisi ini sering dikenal dengan otitis eksterna atau radang pada saluran telinga luar.

Padahal telinga punya kemampuan membersihkan dirinya sendiri.

Gerakan rahang saat mengunyah atau berbicara membantu mendorong serumen keluar secara alami.

Jika kamu merasa serumen terlalu banyak atau keras, gunakan obat tetes telinga yang dijual bebas.

BACA JUGA:20 Kata-kata Nasionalis Untuk Memperingati HUT RI 17 Agustus dengan Penuh Semangat

Obat tetes ini bisa melunakkan serumen sehingga mudah keluar dengan sendirinya.

Namun bila serumen tetap menumpuk, jangan coba korek sendiri dengan cotton bud.

Segera periksa ke dokter THT agar telingamu dibersihkan dengan cara yang aman.

Dokter biasanya memakai metode irigasi atau alat khusus untuk mengangkat serumen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News