Tanah Bergerak di Purwakarta, Tol Cipularang Masih Aman?

POSTINGNEWS.ID – Kabar tentang pergeseran tanah di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta sempat membuat resah warga dan pengguna Jalan Tol Cipularang.

Apakah bencana ini berdampak langsung pada jalur tol yang vital menghubungkan Jakarta–Bandung tersebut?

Tenang, Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, menegaskan bahwa Tol Cipularang aman untuk dilalui.

“Kami memastikan seluruh infrastruktur jalan tol Jasa Marga Group senantiasa aman dan dapat diandalkan oleh masyarakat,” ujarnya dalam pernyataan resmi.

“Sejak menerima laporan awal, tim kami sudah melakukan langkah-langkah antisipatif dan terus memantau kondisi di lapangan, agar pengguna jalan tetap merasa nyaman, aman, dan terlindungi.” – Rivan A. Purwantono, Dirut Jasa Marga.

Berdasarkan pengamatan udara dari tim Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM), diketahui bahwa titik pergeseran tanah terdekat berada sekitar 1 km dari jalur utama Tol Cipularang, dengan arah pergerakan menuju utara — menjauhi area tol.

“Arah gerak tanah menuju utara, tidak bersinggungan dengan badan jalan tol,” jelas Agni Mayvinna, Senior Manager Representative Office 3, Jasamarga Metropolitan Tollroad.

BACA JUGA:Tidak Efektif, Aturan Tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar Resmi Dicabut

Namun demikian, Jasa Marga tidak tinggal diam. Mereka tetap menjalankan pemantauan intensif dengan melibatkan berbagai pihak seperti:

Pemerintah Kabupaten Purwakarta

BPBD Jawa Barat

Dinas Pekerjaan Umum setempat

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi pergeseran lanjutan yang bisa berdampak pada struktur jalan tol.

“Jasa Marga dan seluruh lini kami, terutama di Jasamarga Metropolitan Tollroad, tetap siaga 24 jam. Kami lakukan monitoring secara berkala,” ujar Panji Satriya, Marketing and Communication Department Head JMT Regional Division.