Kecaman Keras Erdogan ke AS Gegara Kerahkan Kapal Perang di Jalur Gaza: 'Sebabkan Pembantaian!'

Kecaman Keras Erdogan ke AS Gegara Kerahkan Kapal Perang di Jalur Gaza: 'Sebabkan Pembantaian!'

Reccep Tayyip Erdogan Kecam Keras Tindakan AS di Jalur Gaza-@rterdogan-Instagram

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengkritik AS karena mengirimkan sekelompok kapal perang ke Mediterania timur.

Tindakan itu disebut untuk menunjukkan dukungan kepada Israel setelah serangan mematikan akhir pekan ini oleh kelompok militan Palestina Hamas.

“Apa yang dilakukan kapal induk AS di Israel?” kata Erdogan pada konferensi pers bersama dengan Kanselir Austria Karl Nehammer yang sedang berkunjung di Ankara Selasa malam.

BACA JUGA:Israel Gunakan Pesawat Jet Tempur Canggih F-35, Daya Jelajahnya Lebih dari 1.350 mil!

Dalam peningkatan retorika terhadap AS, ia memperingatkan bahwa keterlibatan mereka di Jalur Gaza akan berisiko menimbulkan “pembantaian.”

Melansir dari laman Yahoo, AS mengatakan pada hari Minggu bahwa pihaknya mengirimkan USS Gerald R. Ford Carrier Strike Group, yang mencakup kapal induk, kapal penjelajah berpeluru kendali, dan kapal perusak berpeluru kendali, sebagai alat pencegah.

Amerika telah menawarkan peralatan dan amunisi kepada Israel untuk membalas serangan Hamas, namun sejauh ini belum ada indikasi bahwa kapal perang Amerika akan ikut serta.

AS Kirim Kapal Perang, Bantuan untuk Tunjukkan Kekuatan Saat Israel Menyerang Balik

BACA JUGA:Tolong Segera Hentikan Konflik Palestina-Israel!

Kritik Erdogan muncul ketika Turki, yang mendukung upaya Palestina untuk menjadi negara merdeka, berupaya mencegah eskalasi yang lebih luas.

Pemimpin Turki tersebut memperingatkan bahwa konflik yang berkepanjangan berisiko melanda Timur Tengah dan mengkritik keputusan Israel yang memutus pasokan air dan listrik ke daerah kantong yang terisolasi tersebut.

Jumlah total korban tewas pada hari kelima perang telah melebihi 2.000 orang, termasuk lebih dari 1.200 warga Israel.

Israel di masa lalu menuduh Turki mendukung Hamas, yang menguasai Jalur Gaza. AS menganggap kelompok militan Islam sebagai organisasi teroris, tapi Turki tidak. AS dan Turki adalah sekutu NATO.

BACA JUGA:Memanas! Hamas Bombardir Israel dengan Serangan Terencana: Amerika Ikut Merapat

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: