BEM PTNU DIY Tegaskan Krisis Iklim Nyata di Bumi Kalimantan: Dampak Karhutla Cukup Merugikan!

BEM PTNU DIY Tegaskan Krisis Iklim Nyata di Bumi Kalimantan: Dampak Karhutla Cukup Merugikan!

BEM PTNU DIY TEGASKAN KRISIS IKLIM NYATA DI BUMI KALIMAMTAN----

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kebakaran hutan di kalimantan biasanya terjadi secara musiman, umumnya terjadi di bulan Agustus.

Dimana masyarakat mulai membuka lahan untuk kepentingan pribadinya dan perusahaan yang melebarkan lahan guna industrinya.

Kualitas udara dibeberapa tempat diKalimantan, itu sudah masuk dalam kategori sangat tidak sehat menurut penghitungan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU).

BACA JUGA:BEM PTNU Ikuti Langkah PBNU Siap jadi Garda Terdepan Perangi Kelompok Penentang Dasar Negara!

Karhutla yang kian hari kian melebar, membuat beberapa wilayah di kalimantan mengalami kabut asap yang cukup tebal.

Jarak pandang yang terganggu sampai berdampak pada perekonomian, pendidikan dan kesehatan masyarakat.

"Ini menjadi perhatian khusus bagi kami, mengingat dampak yang terjadi akibat dari karhutla ini cukup merugikan,untuk itu Kami minta untuk para petinggi pemerintah sampai aparat penegak hukum bisa ikut turun dan andil dalam penyelesaian kasus Karhutla. Serta melakukan tindakan tegas bagi para pembakar hutan" kata Sekretaris Wilayah (Sekwil) BEM PTNU DIY Muhammad Fathur Rozaq.

Mengacu pada Undang-undang Nomor 18  Tahun 2014 Pasal 48 Ayat 1 Bahwa para pelaku dapat dihukum dengan penjara 10 tahun serta denda sebesar 10 miliar rupiah," tambahnya.

BACA JUGA:Ditantang Debat, Ganjar Minta BEM UI Sabar

"Butuh gerakan konkrit dari pemerintah bukan hanya sebatas kata-kata untuk memecahkan masalah ini, yang mana merupakan salah satu PR besar hampir 26 tahun di bumi kalimantan yang belum selesai.

Urgensi IKN

Rencana pemindahan ibu kota Indonesia dari DKI Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur pada 2024 merupakan keputusan yang dikeluarkan presiden guna mengatasi berbagai persoalan ibu kota. 

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara saat ini secara bertahap terus dilakukan.

BACA JUGA:BEM UI Beri Tantangan Debat untuk Tiga Calon Presiden 2024

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: