Kyiv Terus-Menerus Diintai Drone Rusia, Ukraina Hajar Balik Lewat Rudal Pertahanan Udara
Minggu 02-07-2023,20:35 WIB
Drone-drone Rusia yang ditembak jatuh di Ibu Kota Ukraina, Kyiv.--BBC
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pada saat istirahat 12 hari, Rusia dilaporkan telah melancarkan serangan pesawat nirawak atau drone semalam ke Kyiv, Ibu Kota Ukraina, menurut laporan pejabat militer Ukraina.
Namun, Kyiv berhasil menghancurkan semua target yang mendekat berkat bantuan sistem pertahanan udara mereka.
Saat ini, belum ada informasi tentang korban atau kerusakan yang terjadi dalam serangan tersebut.
Saksi-saksi Reuters melaporkan mendengar ledakan yang terdengar seperti sistem pertahanan udara yang mengenai sasaran.
Namun, masih belum ada informasi yang tersedia mengenai skala serangan tersebut.
Setelah pukul 2 pagi waktu setempat, Kyiv beserta wilayah sekitarnya dan beberapa daerah di Ukraina tengah dan timur ditempatkan dalam status peringatan serangan udara selama kurang lebih satu jam.
Rusia memulai invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022, yang banyak disebut sebagai agresi yang tidak dapat dibenarkan oleh Barat.
Namun, Moskow mengklaim bahwa mereka perlu melindungi wilayahnya dari ekspansi dan hegemoni Barat.
Pada pekan lalu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menyatakan bahwa serangan balasan Ukraina berjalan lambat.
Meskipun Kyiv mengklaim telah merebut sekelompok desa dan membebaskan area seluas 130 kilometer persegi di bagian selatan, ini masih merupakan bagian kecil dari wilayah yang masih dikuasai oleh Rusia.
Pada hari Jumat, Zelensky mengumumkan bahwa pasukannya telah maju di semua arah operasi aktif.
Hanna Maliar, wakil menteri pertahanan, mengatakan bahwa militer mengevaluasi kemajuan ini sebagai "sesuai rencana," namun serangan balasan perlu terus dievaluasi.
Namun, Rusia mengklaim bahwa tidak ada kemajuan yang signifikan dari serangan balasan Ukraina dan menyebut pasukan Ukraina telah menderita banyak korban dalam serangan mereka.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: