Anies Auto Panik Jokowi Lakukan Cawe-cawe, Dede Budhyarto Nyeletuk: 'Dia Sudah Merasa Kalah'
Dede Budhyarto dan Anies Baswedan.-Foto: Disway-
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Komisaris PT Pelni, Dede Budhyarto, ikut menyoroti respons kekhawatiran Anies Baswedan terkait pengakuan Presiden Jokowi yang bakal melakukan cawe-cawe pada Pemilu 2024 mendatang.
Pria yang akrab disapa Kang Dede ini menilai, pernyataan Anies soal potensi penjegalan akibat cawe-cawe Jokowi adalah bentuk pesimistis dari orang-orang yang sudah melihat kekalahan.
Dede sendiri mengakui bahwa keterlibatan Jokowi pada Pemilu mendatang akan menyebabkan potensi kekalahan untuk Anies dan partainya semakin tinggi.
BACA JUGA:Tak Cuma Jokowi, SBY Disebut Juga Lakukan Cawe-cawe Pilpres 2014
“Orang-orang yg sudah merasa kalah akan panik & banyak alasan, contohnya Bacapres mantan Gubernur terburuk sepanjang sejarah DKI @aniesbaswedan Cawe-Cawe JKW bikin Bacapres & koalisinya tak bisa tidur, KENAPA??” cuit Dede dalam akun Twitter @kangdede78, dilansir Jumat, 2 Mei 2023.
Menurut Dede, kepanikan yang kini melanda Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan wajar terjadi. Apalagi, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tahu betul tentang riwayat kemenangan Presiden Jokowi pada Pilpres 2019 lalu.
Saat itu, Jokowi berhasil mengumpulkan suara pendukung hingga 85.607.362 orang atau mencapai 55,5 persen dari total pemilih.
Oleh sebab itu, kata Dede, cawe-cawe Jokowi dalam Pemilu nanti akan membawa efek besar bagi calon yang dia dukung.
“Jumlah perolehan suara Jokowi di Pilpres 2019 mencapai 85.607.362 atau 55,50% suara. Yg didukung pasti MENANG TOTAL,” tegas Dede.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
