Sempat Dituding Jadi Biang Kerok Gagalnya Piala Dunia U-20, Ganjar Pranowo Malah Undang Pemain Timnas Peraih Emas Sea Games ke Rumahnya
Rabu 24-05-2023,18:58 WIB
Editor:
Deden Rinaldi
|
Sumber: Istimewa--
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Empat pemain Timnas Sepak Bola U-22, yang berhasil meraih medali emas di Sea Games 2023 di Kamboja, mengunjungi rumah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Keempat pemain tersebut adalah Alfreanda Dewangga Santosa, Ernando Ari Sutaryadi, Amiruddin Bagas Kaffa, dan Ilham Rio Fahmi.
Satu pemain asal Jawa Tengah lainnya, Pratama Arhan, tidak dapat hadir karena saat ini ia berkarier di Jepang. Namun, Ganjar sempat berkomunikasi dengannya melalui panggilan video.
Para pemain tersebut bercerita banyak hal kepada Ganjar, mulai dari awal karier mereka, dukungan keluarga yang besar, hingga momen saat berlaga di final Sea Games.
Mereka terlihat santai dan ceria saat berbincang dengan Ganjar, dan suasana penuh tawa menghiasi pertemuan tersebut. Ganjar menyambut keempat pemain Timnas dengan pujian, menyebut mereka sebagai anak-anak yang luar biasa yang telah menggemparkan ASEAN, dunia, dan Indonesia.
"Anak-anak yang keren," kata Ganjar membuka obrolan dengan keempat pemain Timnas itu di Rumah Dinas Puri Gedeh, Senin (22/5) malam.
Para pemain juga menceritakan pengalaman mereka dalam pertandingan final melawan Timnas Thailand yang berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Indonesia. Mereka menyebut suasana pertandingan final itu emosional dan menegangkan, karena merupakan pertandingan terakhir dan melawan rival bebuyutan di Asia Tenggara.
Ganjar juga menanyakan kepada para pemain siapa orang yang mereka hubungi pertama kali setelah dipastikan sebagai juara. Mereka semua menjawab secara serentak bahwa mereka langsung menghubungi ibu mereka.
"Saya langsung lari ambil handphone untuk telepon ibu. Kebetulan orangtua sedang umrah. Saya bilang 'Bu, saya juara' dan beliau langsung bersyukur di depan Ka'bah," ujar Ernando Ari yang saat itu menjaga gawang Indonesia di partai final.
Ganjar mengaku terharu mendengar cerita itu dan merasa bangga atas perjuangan dan kesuksesan mereka. Ia mengakui bahwa di balik kesuksesan para pemain muda ini selalu ada dukungan dari banyak pihak, terutama keluarga.
Selain itu, Ilham Rio Fahmi juga menceritakan pengalamannya bekerja di konter pulsa setelah lulus SMA sebelum akhirnya mendapat kesempatan untuk seleksi di Jakarta.
Ganjar mengungkapkan kekagumannya terhadap perjuangan para pemain ini, yang sejak kecil telah berlatih dan berjuang untuk meraih prestasi. Ia berpendapat bahwa pemerintah perlu memberikan penghargaan dan hadiah kepada mereka sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk masa depan mereka.
"Betapa mereka perjuangannya dahsyat. Mereka sejak kecil sudah berlatih, rata-rata kelas 1 atau 2 SD mereka sudah masuk ke SSB. Artinya perjuangannya sangat panjang," Ganjar melanjutkan.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
