Rafael Alun Bantah Pakai Jasa Konsultan Pajak: Jika Ada, Mohon Dijelaskan Bantuannya Seperti Apa?
Ayah dari terdakwa Mario Dandy Satriyo menolak membayar restitusi terkait aksi penganiayaannya terhadap David Ozora yang mengakibatkan korban dalam kondisi koma. -@rafaelalun-Twitter
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Mantan pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo mengaku ada rasa keberatan terkait tudingan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Rafael Alun merasa selalu melaporkan kepemilikan harta dan sumber pendapatannya selama ini.
Selain itu ia juga bisa menjelaskan asal usul perolehan harta yang dimilikinya tersebut.
BACA JUGA:Hot News! Rafael Alun, Istri dan Anaknya Diperiksa KPK
Ia pun membantah keterangan PPATK tentang adanya pemblokiran rekening konsultan pajak yang diduga membantunya melancarkan TPPU.
"Saya tidak pernah menggunakan jasa konsultan pajak. Jika memang diduga ada bantuan dari konsultan pajak mohon dijelaskan bantuannya seperti apa?" ucap Rafael Alun dalam keterangannya di Jakarta pada Sabtu, 25 Maret 2023.
Ditambah lagi, ayahanda Mario Dandy itu heran dengan adanya penyelidikan terkait harta kekayaan miliknya.
Sejak 2011, Rafael Alun mengungkap bahwa ia selalu melaporkan harta kekayaannya.
BACA JUGA:Rafael Alun Sampai Sudah Tentukan Negara Tujuan Buat Kabur, KPK Kena Semprot: 'Lama Banget!'
Bahkan ia menyebut sudah beberapa kali juga sudah diklarifikasi terkait asal usul kepemilikan hartanya, baik itu di KPK (2016 & 2021) dan di Kejaksaan Agung (2012).
Ditegaskan oleh Rafael Alun bahwa tidak ada penambahan harta kekayaannya sejak 2011.
Jika ada penambahan nilai kekayaannya, diesbutnya itu karena peningkatan nilai jual objek pajak.
"Jadi kalau sekarang diramaikan dan dibilang tidak wajar hanya karena kasus yang dilakukan oleh anak saya, jadi janggal karena sudah sejak 2011 sudah dilaporkan," terangnya.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
