Simak! Niat Sholat Tarawih Ramadan untuk Berjamaah dan Sendirian

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Sholat tarawih merupakan ibadah yang hanya dilakukan saat bulan Ramadan. Hukum menunaikannya adalah sunah muakkad, yaitu berpahala bila dikerjakan dan tidak berdosa jika ditinggalkan.

Meski demikian, sholat tarawih sangat dianjurkan untuk dilaksanakan karena bernilai pahala besar. Tentunya apabila seseorang Muslim tidak berhalangan, seperti haid, melahirkan, nifas, atau sakit keras.

Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam hadis Nabi Muhammad Saw. berikut:

BACA JUGA:Dua Niat Berbuka Puasa yang Baik dan Benar Menurut Sunnah Rasul

"Barang siapa melakukan sholat tarawih pada Ramadan dengan iman dan ikhlas karena Allah Ta'ala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (Muttafaq'Alaih)

Sholat tarawih dikerjakan setelah sholat Isya secara berjamaah, baik di masjid maupun di rumah. Selain itu, melansir dari NU Online, sholat tarawih juga bisa dilakukan secara sendirian.

Jumlah Rakaat Sholat Tarawih

Dalam buku "33 Jenis Shalat Sunnah" karya Muhammad Ajib Lc diuraikan bahwa jumlah rakaat dalam sholat tarawih terbagi menjadi dua, yakni ada yang 11 rakaat dan ada yang 23 rakaat.

Namun, kedua jumlah itu sama-sama memiliki pahala dan keutamaan lainnya.

BACA JUGA:Cara Membuat Es Cendol Homemade untuk Sajian Berbuka Puasa, Dijamin Seger Pol!

Sementara itu, dalam kitab Nihayatuz Zain karya Syekh Nawawi al-Bantani dijelaskan bahwa Jumlah rakaat sholat tarawih yang pernah dilakukan Rasulullah adalah delapan. Sedangkan Umar bin Khatab mengerjakannya sampai 20 rakaat.

Namun, sesuai anjuran yang disepakati kesunahannya untuk menjalankan sholat tarawih yakni 20 rakaat.

"Sholat tarawih berjumlah 20 rakaat yang disepakati kesunahannya... Sholat tarawih tidak sah dikerjakan dengan niat sholat mutlak (tanpa penyebutan kata tarawih di dalam hati), tetapi ia harus meniatkan sholat dua rakaatnya sebagai bagian dari sholat tarawih, sholat malam bulan Ramadhan, atau sholat sunnah tarawih."

Bacaan Niat Sholat Tarawih

Sumber: