Perlakuan Kejam! Bocah SD di Sidoarjo Disetrika Hingga Dipukuli Gagang Sapu Oleh Ibu Kandungnya

Perlakuan Kejam! Bocah SD di Sidoarjo Disetrika Hingga Dipukuli Gagang Sapu Oleh Ibu Kandungnya

-ilustrasi -Pixabay

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Perlakuan kejam oleh seorang ibu yang tega menyetrika anaknya dan memukuli tubuh anaknya menggunakan gagang sapu yang panjang.

Anak tersebut berjenis kelamin perempuan yang baru saja menduduki bangku kelas 2 SD dan diketahui kondisinya babak belur usai dipukuli dan disetrika ibunya.

Hal tersebut dibenarkan oleh UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sidoarjo yaitu Abdillah Hakki.

BACA JUGA:Gelombang ke 50 Prakerja Segera di Buka! Ini Tips Agar Lolos dengan Mudah

"Di tubuh korban, terdapat 12 titik luka bekas disetrika dan juga ada luka lebam bekas pukulan benda keras.Korban juga sering dipukuli dengan gagang sapu," kata UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sidoarjo Abdillah Hakki di Sidoarjo Jumat, 17 Maret 2023.

Setelah terungkap, pihak sekolah korban dan UPTD PPA Sidoarjo berkoordinasi dan melapor ke Polres Sidoarjo. Terlapor berinisial AI (30), ibu kandung korban.

Kasi Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. Pihaknya kini sedang mendalami laporan itu.

"Iya, perkara tersebut sudah dilaporkan, dan sudah ditangani oleh petugas. Saat ini dilakukan pendalaman untuk penanganan lebih lanjut," kata Novi di Polresta Sidoarjo Jumat, 17 Maret 2023.

BACA JUGA:Kapok! Pelaku Mutilasi Mayat dalam Koper di Bogor Bakal Terjerat Pasal Berlapis

Kabarnya, penganiayaan terhadap bocah SD itu sudah kerap dilakukan oleh ibunya dalam waktu yang cukup lama. Sudah sekira satu tahun bocah itu mengalami penderitaan akibat kekerasan dari sang ibu.

Bahkan disebut-sebut, selain luka bekas kekerasan juga ada luka bekas setrika panas di tubuh korban. Itu juga diduga akibat perbuatan ibu kandungnya sendiri.

Terungkapnya kekerasan ibu pada anak ini berawal dari kecurigaan guru di sekolah tempat korban belajar. Ketika jam sekolah, mata siswa SD itu terlibat memar. Ditanya gurunya, dia tidak menjawab, dan ketika dicoba digali ternyata sang bocah mengaku dipukuli ibunya.

Diduga ibu kandung korban melampiaskan kemarahan ke anaknya setiap kali merasa kesal kepada suaminya atau ke ayah korban. Penyebabnya seperti apa, petugas masih berusaha melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: