Ngotot Banget Atur Skenario Pelecehan, Putri Candrawathi Rela Pakai Baju Seksi Buat Jebak Brigadir J?

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Jaksa penuntut umum (JPU) mengungkap soal bagaimana skenario dugaan pelecehan seksual Brigadir J terhadap Putri Candrawathi itu dibuat. 

Jaksa mengatakan, pemerkosaan yang kerap dituduhkan kepada polisi muda asal Jambi itu disusun sedemikian rupa hingga menjadi motif pembunuhan berencana.

Rupanya, demi melancarkan skenario pelecehan seksual itu, Putri Candrawathi memang sengaja diatur untuk mengganti pakaiannya setelah sampai di rumah dinas Duren Tiga.

BACA JUGA:Akhirnya Terungkap! Tidak Ada Pelecehan, Jaksa Sebut Putri Candrawathi Selingkuh dengan Brigadir J: Terindikasi Bohong

Saat membacakan tuntutan kepada terdakwa Bripka RR, jaksa menjelaskan bahwa istri Ferdy Sambo itu awalnya mengenakan sweater cokelat dan legging hitam ketika tiba di rumah dan ingin melakukan isolasi mandiri sepulang dari Magelang.

"Untuk menjalankan skenario saksi Putri seolah akan dilecehkan atau diperkosa korban sehingga terjadi tembak menembak antara korban dengan saksi Richard, yang sebelumnya saat datang menggunakan baju sweater cokelat dan celana legging hitam panjang lalu sesudah berada di dalam rumah sengaja dikondisikan berpenampilan seksi," beber jaksa membacakan berkas analisis tuntutan terdakwa Bripka Ricky Rizal di PN Jaksel, Senin, 16 Januari 2023.

Namun begitu, Putri disebut sengaja mengganti pakaiannya dengan baju seksi dan celana pendek agar menjadi penyebab Yosua melakukan pelecehan seksual.

"Dengan berganti pakaian lebih seksi dengan baju model blus kemeja warna hijau garis-garis hitam dan celana pendek warna hijau garis-garis hitam sehingga seolah penyebab korban niat melecehkan atau memperkosa saksi Putri," ucap jaksa.

BACA JUGA:Putri Sambo Ngaku Diperkosa, Aktivis Perempuan Kemana?

Sementara itu, JPU telah menyampaikan keyakinannya terkait dugaan pelecehan seksual oleh Brigadir J kepada Putri Candrawathi.

Jaksa mengungkap, Putri tidaklah diperkosa, melainkan berselingkuh dengan Brigadir J. Simpulan jaksa itu didasarkan pada keterangan dari Putri Candrawathi dan Kuat, serta para ahli termasuk ahli poligraf, Aji Febriyanto, yang menyebutkan kalau istri Ferdy Sambo itu terindikasi berbohong saat ditanya ‘apakah Anda berselingkuh dengan Josua di Magelang?’

"Disimpulkan dari keterangan Putri Candrawathi nomor 210, keterangan Kuat Maruf nomor 124, 125, dan 50. Keterangan Aji Febriyanto Ahli poligraf, BAP Laboratorium Kriminalistik Poligraf tanggal 9 September 2022," jelas jaksa.