Fenomena Gempa Bumi Magnitudo 5,2 Beruntun Guncang Bali, BMKG Beri Penjelasan

Fenomena Gempa Bumi Magnitudo 5,2 Beruntun Guncang Bali, BMKG Beri Penjelasan

Ilustrasi gempa-Pixabay-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Gempa bumi magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Bali secara beruntun pada Selasa 13 Desember 2022 petang. 

Berdasarkan keterangan resmi BMKG, kekuatan gempa terbesar yang terjadi pada petang ini adalah magnitudo 5,2 pada pukul 17.38 WIB.

"Episentrum atau pusat gempa di permukaan bumi berjarak sekitar 23 kilometer timur laut Karangasem," demikian keterangan BMKG dilansir dari akun twitter resmi. 

"Sementara hiposentrum atau pusat gempa di bawah permukaan bumi ada pada kedalaman 10 kilometer. BMKG melansir gempa itu tak berpotensi tsunami," imbuhnya.

BACA JUGA:Wah Koleksi Senjata Ferdy Sambo Banyak di Rumah Saguling, Richard: Saya Kaget

Pada waktu bersamaan, di wilayah yang sama terjadi guncangan gempa beruntun dari sekitar pukul 16.56 WIB.

Pada pukul 16.56 WIB, BMKG mencatat terjadi gempa berkekuatan M 5,0 dengan episentrum sekitar 14 kilometer timur laut Karangasem dan kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan bumi.

Kemudian pada pukul 17.00 WIB, BMKG mencatat gempa berkekuatan M 4,6 di daerah tersebut pada kedalaman yang sama. 

Lalu pada pukul 17.11 WIB, BMKG mencatat gempa dengan kekuatan M 3,2 pada daerah dan kedalaman yang sama.

"Kemudian pada pukul 17.16 WIB, gempa berkekuatan M 2,5 di sana. Dan pada pukul 17.53 WIB terdeteksi gempa berkekuatan M 3,2 di sana. Kekinian pada pukul 17.56 WIB terdeteksi gempa berkekuatan M 2,5," jelasnya.

BACA JUGA:KUHP Baru Tak Akan Pidanakan Orang yang Buat Video Porno untuk Konsumsi Pribadi, Kenapa?

BMKG memberikan peringatan pada masing-masing informasi tersebut bahwa, dalam beberapa menit pertama setelah gempa, parameter gempa dapat berubah dan boleh jadi belum akurat, kecuali telah dianalisis ulang seismologis.

Sementara itu, gempa susulan yang terjadi wilayah Kabupaten Karangasem Bali terasa hingga ibu kota Denpasar. 

"Getaran sangat keras dan rumahnya aman. Warga masih bertahan di luar rumah," ujar Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali Made Rentin

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: