Pasca Demo Jamaah 212, Guntur Romli Malah Kritisi Tata Cara Salat Mereka, Gegara Lakukan Hal Berbeda dari Biasannya, Cuma Gimmick?

Sabtu 05-03-2022,15:38 WIB
Reporter : T. Sucipto
Editor : T. Sucipto


Pasca Demo Jamaah 212, Guntur Romli Malah Kritisi Tata Cara Salat Mereka: Ruku Sampai 2 Kali?||Youtube Guntu Romli

"Salat kelompok 212 saat demo di Menag dikritisi Mohamad Guntur Romli, lantaran dinilai tidak biasa: itulah tata cara salat model baru dari gerombolan 212."

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID -  Aksi demo kelompok 212 pada Jumat 4 Maret 2022 dikritisi Muhamad Guntur Romli.

Aksi demo yang dilakukan di depan kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jakarta tersebut, menindaklanjuti aksi protes pernyataan Menag Gus Yaqut soal aturan penggunaan toa.

Dalam aksi tersebut, 'pasukan 212' menuntut agar Gus Yaqut mundur dari jabatannya sebagai Menteri Agama, lantaran dinilai membuat pernyataan yang kontroversial.

Menyikapi hal tersebut, Guntur Romli pun menyampaikan pendapatnya melalui akun Twitternya @GunRomli.

BACA JUGA:Setuju? Gus Yaqut Cocok Jadi Capres 2024, Pengamat Beberkan Sejumlah Alasan, Salah Satunya Punya Sikap Pluralis

BACA JUGA:Simak Nih! Soal Kelompok Toleran, Ustaz Felix Siauw Sebut Umumnya Mereka Ikut Bully Agama Sendiri, Sesama Muslim Galaknya Maksimal?

Hal yang dikritisi ketika kelompok 212 ini melaksanakan salat Ashar di jalan, dinilai agak berbeda dengan tata cara salat yang umum dilakukan.

+++++

Guntur Romli melalui akun Twitternya itu memosting video tata cara salat jamaah pengunjuk rasa kelompok 212 tersebut.

"Sebelum menuduh & memfitnah orang lain dgn penistaan agama, apalagi kepada sekelas Menteri Agama, Ketua Umum GP Ansor & tokoh NU, sebaiknya Gerombolan MONASLIMIN itu belajar tata cara  wudhu & shalat yang benar dulu.

Tatacara shalat model baru ala Gerombolan 212, ruku' sampe 2 kali," cuit @GunRomli seperti disimak Postingnews.id pada Jumat 4 Maret 2022.

Lalu, Guntur Romli pun menyindir kalau itulah tata cara salat model baru dari gerombolan 212.

BACA JUGA:'Kena Lagi'! Gus Yaqut Kembali Jadi Perhatian Warganet Gegara 'Diduetkan' dengan KSAD Dudung: Capres dan Cawapres 2024?

Kategori :