Filipina Memanas: Puluhan Ribu Massa Tagih Pertanggungjawaban Korupsi

Senin 17-11-2025,15:00 WIB
Reporter : Reynaldi
Editor : Reynaldi

BACA JUGA:Pengamat: Polri Harus Berani Periksa Budi Arie dalam Kasus Judi Online

Beberapa analis menyebut demonstrasi itu dapat berkembang menjadi gelombang perlawanan nasional.

Skandal banjir tersebut semakin kontroversial karena diduga melibatkan tokoh berpengaruh, termasuk sepupu Marcos dan mantan Ketua DPR Martin Romualdez.

Mereka diduga menikmati keuntungan besar dari proyek yang tidak selesai dan bermutu rendah.

BACA JUGA:PSI Sudah 11 Tahun Dihina, Kaesang Bilang 2029 Saatnya Balas dengan Kursi DPR

Al Jazeera melaporkan bahwa tekanan publik kali ini merupakan yang terbesar sejak Marcos Jr menjabat.

Banyak warga menilai pemerintah gagal mengendalikan korupsi dalam proyek infrastruktur strategis, terutama yang berkaitan dengan penanggulangan bencana.

Dengan meningkatnya kemarahan massa, banyak pihak menilai Filipina tengah memasuki fase politik yang genting.

Jika pemerintah tidak mengambil langkah tegas, aksi ini berpotensi berkembang menjadi gerakan nasional untuk menuntut perubahan pemerintahan.*

Kategori :