POSTINGNEWS.ID – Polemik proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) kembali mengemuka setelah pernyataan Menteri Luhut Binsar Pandjaitan.
Mantan pimpinan KPK, Saut Situmorang, menilai Luhut seharusnya jujur sejak awal mengenai kondisi proyek itu.
“(Menteri bidang) Infrastruktur dan investasi paling atas, dia (Luhut) harus tahu, dia enggak bisa bilang (Whoosh) busuk di tengah jalan,” kata Saut dikutip dari YouTube Nusantara TV, Kamis (30/10/2025).
BACA JUGA:Baku Tembak Polisi Versus Mafia di Rio de Janeiro Tewaskan 132 Orang
Menurut Saut, di era Presiden Joko Widodo, Luhut dikenal sebagai “menteri segala urusan” karena memegang banyak jabatan strategis, termasuk Menko Marves.
Karena itu, ia menilai tidak pantas Luhut baru mengkritik proyek tersebut setelah pemerintahan berganti ke Presiden Prabowo Subianto.
“Dari awal sebenarnya sudah bisa diperkirakan karena dia harus bertanggung jawab. (Sektor) Investasi ada di tangan dia,” tegasnya.
BACA JUGA:Sengketa Tanah Berujung Penembakan Pengacara di Tanah Abang, Polisi Periksa 40 Saksi
Saut juga mendesak publik untuk menyerahkan penyelidikan proyek tersebut kepada KPK.
“Sekarang, pertanyaannya kenapa busuk, siapa yang bikin busuk, pembusukannya sejauh apa? Biarkan penyelidik yang bekerja, KPK sudah bilang melakukan penyelidikan,” ujarnya.
Ia berharap kasus ini menjadi momentum bagi aparat untuk menelusuri dugaan penyimpangan dari awal proyek dimulai.
Publik kini menanti langkah konkret KPK dalam mengusut dugaan korupsi pada proyek transportasi ambisius tersebut.*