Sinergi Hebat! Ojol dan Polri Bersatu Jaga Kamtibmas di Wilayah Jabodetabek, 400 Ribu Driver Siap Berpartisipasi

Selasa 21-10-2025,15:21 WIB
Reporter : M. Rafa Nugraha
Editor : Tyo Sulistio

POSTINGNEWS.ID --- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa sebanyak 400 ribu pengemudi ojek online telah bergabung dalam program Ojol Kamtibmas di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Ia mengungkapkan hal itu saat menghadiri kegiatan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada hari Senin, 20 Oktober 2025.

Menurut Jenderal Sigit, jumlah pendaftar yang sangat besar menunjukkan antusiasme luar biasa dari para driver ojol untuk ikut berperan aktif menjaga keamanan di jalanan ibu kota.

"Saya juga mendapatkan laporan bahwa yang ikut total sebenarnya hampir 400 ribu. Demikian nanti akan kita atur secara bertahap oleh Polda ataupun Polres Polres jajaran. Tentunya kami Polri menyambut baik Ojol Kamtibmas ini sebagai bentuk sinergitas antara Polri dan teman-teman komunitas ojol dalam menciptakan stabilitas Kamtibmas," ungkap Jenderal Sigit.

BACA JUGA:Trade Expo Indonesia 2025 Melejit di Atas Target, Transaksi Tembus US$ 22,8 Miliar!

Dalam program tersebut, Polri akan melakukan koordinasi dengan pihak aplikator transportasi online agar sistem keamanan bisa langsung terhubung dengan jaringan kepolisian.

Langkah ini bertujuan agar para pengemudi ojol dapat segera melapor jika menemukan tindak kejahatan di lapangan.

"Polri akan bekerja sama dengan aplikator transportasi online untuk memasang aplikasi keamanan ke dalam sistem, sehingga rekan-rekan pengundi ojek online dapat segera menghubungi personel Polri atau kantor polisi terdekat ketika menemukan dan mengalami permasalahan yang terjadi atau mungkin peristiwa tindak pidana di jalan serta membutuhkan pelayanan kepolisian dan kantor pelayanan kepolisian terdekat," paparnya.

Menurut Jenderal Sigit, peran para driver ojol sangat penting dalam menjaga ketertiban umum karena mereka setiap hari berada di jalan dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.

BACA JUGA:Anggaran Bansos Naik Jadi Rp 110 Triliun, Mensos: Ini Mungkin Terbesar dalam Sepanjang Sejarah

Ia menilai, para pengemudi ojol bisa menjadi perpanjangan tangan Polri dalam memberikan informasi cepat terhadap setiap insiden yang terjadi di jalanan.

Melalui program Ojol Kamtibmas, para pengemudi diharapkan tidak hanya menjadi pelaku transportasi, tetapi juga menjadi mitra keamanan yang siaga dan tanggap terhadap situasi lingkungan.

Lebih lanjut, Kapolri menegaskan bahwa keamanan dan ketertiban merupakan tanggung jawab bersama antara aparat dan masyarakat.

Ia pun menyampaikan keyakinannya bahwa komunitas ojol bisa menjadi kekuatan besar dalam menjaga stabilitas di wilayah perkotaan.

BACA JUGA:Makin Panas! Bareskrim Resmi Tetapkan Lisa Mariana Sebagai Tersangka, Ridwan Kamil Ogah Damai

Kategori :