Catat Nih! Menkeu Beberkan Kunci Sukses Pemimpin Daerah Bertahan di Pemilu, Purbaya: Pasti Bisa Kepilih Lagi!

Senin 20-10-2025,15:30 WIB
Reporter : M. Rafa Nugraha
Editor : Tyo Sulistio

POSTINGNEWS.ID --- Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pentingnya peran kepala daerah dalam menjaga stabilitas inflasi.

Ia menilai, pengendalian harga yang baik bukan hanya berdampak pada ekonomi, tetapi juga pada nasib politik seorang pemimpin daerah.

Menurut Purbaya, kepala daerah yang mampu menjaga harga tetap stabil berpeluang besar untuk terpilih kembali dalam Pemilu mendatang.

Dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah 2025 yang disiarkan melalui kanal YouTube Kemendagri pada hari Senin, 20 Oktober 2025, Purbaya menyampaikan kondisi inflasi nasional masih dalam jalur positif.

BACA JUGA:Tips Sehat: Kulit Kamu Mengelupas Gara-Gara Cuaca Panas? Coba Lakukan Ini Sebelum Tidur!

Dari 38 provinsi di Indonesia, sebanyak 37 daerah mencatat inflasi positif, sementara hanya Maluku Utara yang mengalami sedikit deflasi.

“Kalau kita lihat 25 provinsi sudah berada dalam rentang target nasional, artinya pengendalian di daerah berjalan cukup baik,” ungkap Purbaya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan alasan mengapa inflasi menjadi isu krusial bagi stabilitas ekonomi dan politik.

Purbaya menuturkan bahwa stabilitas harga dapat menjaga kestabilan sosial di masyarakat.

BACA JUGA:Trade Expo Indonesia 2025 Melejit di Atas Target, Transaksi Tembus US$ 22,8 Miliar!

Ia pun mencontohkan keberhasilan Presiden ke-2 RI, Soeharto, dalam mempertahankan kekuasaannya selama lebih dari tiga dekade.

“Saya ingin cerita dikit kenapa inflasi itu penting, yang pertama, inflasi itu bisa menjaga stabilitas sosial politik. Jadi salah satu rahasia kenapa Pak Harto itu bisa bertahan 32 tahun adalah beliau bisa menjaga stabilitas harga, beras utamanya, yang lain akan ikut harga beras,” tutur Purbaya.

Purbaya kemudian menegaskan bahwa pengendalian inflasi bukan sekadar urusan ekonomi.

Ia menyebut bahwa keberhasilan menjaga harga pangan juga dapat meningkatkan popularitas seorang pemimpin di mata masyarakat.

BACA JUGA:Anggaran Bansos Naik Jadi Rp 110 Triliun, Mensos: Ini Mungkin Terbesar dalam Sepanjang Sejarah

Kategori :