Achmad Affandi – PPK BPKA Sulsel
Fadliansyah – PPK Perawatan Prasarana Perkeretaapian
Syntho Pirjani Hutabarat – PPK BTP Jabagbar
Budi Prasetyo – Ketua Pokja Pengadaan
Hardho – Sekretaris Pokja Pengadaan
Edi Purnomo – Anggota Pokja Pengadaan
BACA JUGA:Pansus Hak Angket Kian Tajam, Jalan Sudewo Menuju Pemakzulan Kian Terbuka
BACA JUGA:Bupati Pati Sudewo Diperiksa KPK, Ada Bayang-Bayang Rp3 Miliar dan Tuntutan Pemakzulan
Tersangka Baru: ASN di Kemenhub
Dalam update terbaru, KPK resmi menetapkan Risna Sutriyanto, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemenhub, sebagai tersangka baru. Ia diketahui menjabat sebagai Ketua Pokja dalam proyek Jalur Ganda KA Solo Balapan–Kadipiro.
Penetapan Risna makin memperluas lingkup kasus ini. KPK menyebut dugaan aliran dana haram dalam proyek kereta ini mengalir ke banyak pihak—termasuk ke Bupati Pati, Sudewo.
Sudewo Diduga Terima Commitment Fee
Nama Sudewo makin mencuat setelah KPK mengungkap adanya dugaan ia menerima commitment fee dari proyek tersebut.
"Ya, benar. Saudara SDW (Sudewo) merupakan salah satu pihak yang diduga juga menerima aliran commitment fee terkait proyek pembangunan jalur kereta," ungkap Kabag Pemberitaan KPK, Ali Budi, di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 23 September 2025.
Menariknya, pemeriksaan Sudewo ini berlangsung di tengah situasi panas di daerahnya. Ia tengah disorot warganya sendiri karena kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang menuai aksi protes.
BACA JUGA:Ribuan Warga Pati Gedor KPK, Kirim 10.000 Surat Tuntut Bupati Sudewo Diseret
BACA JUGA:Info Terkini! Emak-Emak hingga Pedagang Pasar Kepung Kantor Bupati: “Lengserkan Sudewo!
Kasus Terus Berkembang
KPK menyebut penyidikan masih terus berjalan dan tak menutup kemungkinan ada tersangka baru lainnya. Masyarakat diimbau untuk terus mengikuti perkembangan, karena proyek ini menyangkut anggaran besar negara dan kepentingan publik.