POSTINGNEWS.ID --- Suasana haru menyelimuti Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karena kelepasannya Erick Thohir.
Setelah hampir enam tahun memimpin, Erick Thohir resmi melepas jabatannya sebagai Menteri BUMN.
Presiden Prabowo Subianto menunjuknya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), menggantikan Dito Ariotedjo yang sebelumnya diberhentikan.
Dalam acara perpisahan yang digelar di Ballroom Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Erick menyampaikan pidato yang penuh emosi.
Suaranya bergetar, bahkan sempat terbata-bata, ketika ia meminta maaf kepada seluruh jajaran kementerian.
Erick menundukkan badan seraya menyampaikan penyesalan bila ada kata-kata atau sikapnya yang kurang berkenan.
“Dengan segala kerendahan hati, selama 6 tahun saya di sini saya mohon maaf, mohon maaf kalau ada kata-kata saya yang salah, kalau ada sikap saya yang salah. Tapi semua untuk kemajuan kita, untuk kemajuan bangsa kita,” ucapnya dikutip dari akun Instagram @folkative,
Sejak 2019, Erick memimpin BUMN pada era Presiden Joko Widodo, lalu kembali dipercaya di era Presiden Prabowo.
Dalam pidatonya, ia menekankan bahwa setiap langkah yang diambil selalu demi memajukan bangsa Indonesia.
Tak lupa, Erick memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada insan BUMN yang sudah bekerja keras membangun negeri.
Ia berpesan agar para pegawai tetap menjaga integritas dan kinerja meski kepemimpinan berganti.
BACA JUGA:Jangan Sampai Kelewatan! Begini Cara Ambil Buku Tabungan dan Kartu ATM KJP Plus Tahap 2 2025
“Saya titip, jangan ubah jati diri, Justru kalian harus lebih bagus lagi karena Indonesia perlu orang-orang bagus,” katanya tegas.