Kepala Sekolah SMP 3 Gowa, Ma'ruf, akhirnya memberikan penjelasan resmi terkait insiden perundungan yang melibatkan salah satu siswanya dan telah menghebohkan publik.
Dalam keterangannya, Ma'ruf menegaskan bahwa korban dari aksi kekerasan tersebut tidak meninggal dunia, meskipun kondisinya sempat mengkhawatirkan.
Setelah mengalami perlakuan kasar dari sekelompok siswa lain, korban memang sempat tak sadarkan diri atau pingsan.
BACA JUGA:Viral! Mbak Rara Pawang Hujan Dipulangkan dari Aceh Usai Ritualnya Dianggap Melanggar Syariat Islam
"Ada kabar yang mengatakan korban meninggal, namun itu tidak benar. Korban masih aktif bersekolah dan sudah ditangani oleh pihak sekolah," katanya.
Kategori :