Satu kekhawatiran utama terkait maida adalah kandungan gula yang tinggi.
Konsumsi maida dapat menyebabkan peningkatan gula darah yang cepat.
Ketika maida dicerna, tubuh melepaskan hormon insulin untuk mengatur kadar gula darah.
BACA JUGA:Imbas Kecelakaan Maut di Subang, Polisi Tetapkan Sopir Bus Sebagai Tersangka
Peningkatan gula darah yang cepat dan sering dapat meningkatkan risiko perkembangan diabetes tipe 2, karena pankreas harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan insulin secara berulang kali.
Selain itu, maida juga memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam setelah dikonsumsi.
Ini bisa menjadi masalah khusus bagi orang dengan diabetes atau kondisi kesehatan lain yang membutuhkan pengaturan gula darah yang ketat.
BACA JUGA:Akhirnya Ruben Onsu Buka Suara Terkait Isu Keretakan Rumah Tangga, Begini Katanya
2. Jantung
Tambahan kandungan natrium dalam mie instan memang merupakan perhatian serius dalam kaitannya dengan kesehatan jantung dan tekanan darah.
Mie instan seringkali mengandung MSG (monosodium glutamat), sebuah bahan tambahan makanan yang digunakan untuk meningkatkan rasa gurih.
Namun, MSG juga dapat berkontribusi pada peningkatan konsumsi natrium.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak Scorpio 15 Mei 2024: Akan Ada Banyak Hal Baik Terjadi di Harimu!
Kandungan natrium yang tinggi dalam mie instan dapat meningkatkan tekanan darah yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan stroke.
Selain itu, konsumsi natrium yang berlebihan juga dapat mempengaruhi fungsi ginjal dan meningkatkan risiko gagal jantung kongestif.
Lebih lanjut, bagi orang yang memiliki penyakit jantung atau faktor risiko lainnya seperti hipertensi, mengonsumsi mie instan yang tinggi natrium dan MSG dapat memperburuk kondisi mereka.