Biasanya, orang dewasa menggunakan produk perawatan kulit atau kosmetik yang mengandung bahan kimia.
Jika bayi terkena paparan bahan kimia tersebut, hal ini dapat mengakibatkan iritasi kulit atau munculnya reaksi alergi.
Selain itu, apabila seseorang baru saja mengonsumsi makanan seperti susu, kacang-kacangan, atau jenis makanan alergen lainnya, kemudian langsung mencium bayi, maka bayi akan terpapar oleh zat alergen tersebut dan berpotensi mengalami reaksi alergi.
BACA JUGA:Si Kecil Kecanduan Gadget? Ini Tipsnya Agar Anak Tidak Main HP Terus
3. Sistem Kekebalan Tubuh Melemah
Bayi memiliki tingkat kerentanan yang tinggi terhadap penyakit, terutama selama beberapa bulan pertama kehidupan ketika bakteri dalam usus mereka masih dalam tahap perkembangan.
Seringkali, orang dewasa atau anak-anak tidak menyadari adanya penyakit pada diri mereka, dan tanpa disadari mereka dapat menularkan penyakit tersebut kepada bayi melalui tindakan mencium.
Oleh karena itu, setiap orang dewasa atau anak yang ingin berinteraksi dengan bayi harus memastikan bahwa tangan mereka bersih dan bebas dari tanda-tanda penyakit menular.
BACA JUGA:Harus Nunggu Berapa Lama Sih Dari CPNS Diangkat Menjadi PNS? Ini Penjelasannya
Seringkali, orang dewasa atau anak-anak tidak menyadari adanya penyakit pada diri mereka, dan tanpa disadari mereka dapat menularkan penyakit tersebut kepada bayi melalui tindakan mencium.
4. Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut (PTKM)
Penyakit ini biasanya terjadi pada anak-anak yang berusia di bawah 10 tahun dan dapat menular melalui kontak fisik seperti berpelukan atau mencium bayi.
Gejala yang dapat muncul sketika anak terinfeksi penyakit ini meliputi demam, sariawan, bisul, dan ruam kulit di sekitar mulut, tangan, dan kaki.
BACA JUGA:Kaki Terkilir? Jangan Langsung Urut, Lakukan Ini Untuk Penolongan Pertama!
Walaupun pada umumnya penyakit ini tidak berakibat fatal, namun PTKM dapat menimbulkan komplikasi pada bayi yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih lemah.
5. Varisela (Cacar Air)