JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Baru-baru ini ramai sekali aksi memboikot produk-produk yang mendukung Israel, setelah semua yang dilakukan Israel kepada Palestina.
Hal ini disebabkan oleh fatwa terbaru Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang pada intinya menyatakan haram untuk mendukung Israel.
Karena itu mereka menganggap menggunakan produk yang mendukung Israel, sama saja mendukung Israel, karena membeli sama dengan menguntungkan produk tersebut.
BACA JUGA:Awkarin Kehilangan Uang dan Barang Nyaris Ratusan Juta, Digondol Asisten Pribadinya!
Salah satu brand yang terkena boikot ini adalah PT Danone Indonesia, lantaran produk Danone Aqua dianggap mendukung Israel.
Ramai sekali warganet X atau yang dulu dikenal dengan Twitter yang memboikot produk ini dengan memberi tagar #TolakDanoneAqua.
Kekuatan dari netizen X memang tidak bisa dianggap remeh, tagar #TolakDanoneAqua sampai menjadi trending topic di aplikasi tersebut.
Menanggapi isu yang semakin menyebar tersebut, pihak Danone Indonesia pun turut berkomentar.
BACA JUGA:Ngeri! Artis Wanita Brazil Ini Meninggal Usai Operasi Sedot Lemak
Hal ini ditanggapi langsung oleh Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin yang menjelaskan bahwa Danone memiliki hubungan kerja sama antar negara yang sangat luas, sehingga memiliki pekerja yang beragam.
Afif juga secara tegas mengatakan bahwa Danone tidak memiliki satu pun afiliasi dengan politik di suatu negara manapun.
"Sebagai entitas swasta, Danone tidak memiliki afiliasi dengan politik di mana pun," ucap Arif dalam pernyataan resmi, pada hari Minggu, 12 November 2023.
Selain tidak melakukan afiliasi kepada politik negara manapun, Arif juga mengungkapkan bahwa Danone sudah berkomitmen untuk fokus menebarkan kebaikan kepada masyarakat.
BACA JUGA:CATAT! Ini 5 Tips untuk Kontrol Diabetes, Lakukan Sesering Mungkin
"Sebaliknya, Danone berkomitmen untuk menjadikan bisnis sebagai kekuatan untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat," jelas Arif.