JAKARTA, POSTINGNEWS.ID – Gelaran MotoGP India akan berlangsung pada 22-24 September 2024, namun baru-baru ini muncul masalah yang terjadi di sirkuit tersebut.
Banyak kekacauan yang terjadi di sirkuit yang baru selesai dibangun tersebut, seperti visa para pembalap yang belum diterima, hingga Virus Nipah adalah beberapa masalah yang dialami India jelang debut sebagai tuan rumah MotoGP.
Menurut laporan dari Motorsport, pengembangan trek Sirkuit Internasional Buddh telah selesai, namun proses homologasi masih dalam tahap penyelesaian.
BACA JUGA:Duh! Terpuruk di MotoGP, Fabio Quartararo Tak Akan Tinggalkan Yamaha
Homologasi adalah evaluasi kualitas sirkuit dan fasilitas pendukungnya.
Dalam laporan yang diterbitkan oleh The Race, Sirkuit Internasional Buddh belum mendapatkan homologasi dari Federation Internationale de Motocyclisme (FIM).
Pentingnya menyelesaikan proses homologasi ini adalah untuk menjamin keamanan para pembalap.
Aleix Espargaro dari Aprilia mengungkapkan keprihatinan para pembalap terkait keselamatan lintasan sirkuit.
BACA JUGA:Catat! Jadwal MotoGP Catalunya Spanyol 2023 Akhir Pekan Ini
Mereka bahkan berencana untuk melakukan pemeriksaan langsung sebelum balapan.
Menurut informasi yang disampaikan oleh MotoGP, Sirkuit Internasional Buddh memiliki panjang lintasan sekitar 4,96 kilometer dengan lebar 12 meter.
Lintasan ini memiliki lintasan lurus sepanjang 1.0006 meter, terdiri dari sembilan tikungan kanan dan lima tikungan kiri.
Akan tetapi, tata letak Sirkuit Internasional Buddh dinilai lebih sesuai untuk balap mobil, sehingga banyak masukan telah diberikan untuk mengubah area run-off.
BACA JUGA:Marquez Dirumorkan Gabung Gresini Ducati, Quartararo: Lucu Jika Terjadi
FIM bahkan telah meminta sirkuit untuk mengurangi permukaan aspal dan meningkatkan lapisan kerikil di beberapa titik.