Jelang KTT ASEAN, Catat Daerah Ini Akan Jadi Pusatnya
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Konferensi Tingkat Tinggi ke-43 Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) tahun 2023 di Jakarta Convention Center, akan digelar pada 5 hingga 7 September 2023. Adapun dipastika beberapa titik di DKI Jakarta akan mengalami kesibukan ketika berlangsungnya gelaran tersebut. Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma mengungkapkan bahwa titik-titik pusat kegiatan KTT ASEAN di Jakarta sudah ditentukan, sejak dari Jakarta Convention Center (JCC) yang merupakan tempat kegiatan dilaksanakan, kemudian Hotel Mulia sebagai tempat kegiatan side event, sampai cagar budaya seperti Taman Mini Indonesia Indah. "Dan tentunya yang cukup menjadi tantangan kita saat ini merupakan banyaknya akomodasi yang disiapkan untuk masing-masing delegasi. Saat ini delegasi hadir dan sudah berkoordinasi dengan kita dan mereka memilih hotel yang berbeda tiap delegasi dan tersebar," tuturnya saat Forum Merdeka Barat 9: Road to ASEAN Summit 2023 yang mengusung tema "Pengamanan KTT Ke-43 ASEAN" di Jakarta, pada Jumat, 1 September 2023. BACA JUGA:Takjub! Inilah Manfaat Buah 'Surga' Bidara yang Baik untuk Kesehatan Tubuh Walaupun begitu para delegasi tidak memilih hotel yang berada pada jarak jauh dengan tempat JCC. Adapun hotel di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan paling banyak pilih untuk ditempati para tamu undangan KTT ASEAN. "Sehingga kita sudah dapat mengkonsentrasikan kegiatan pengamanan kita di titik-titik tersebut, mungkin Jakarta Timur ada Taman Mini. Kemudian tidak lupa juga titik tempat kedatangan serta keberangkatan, yakni bandara Soekarno-Hatta juga menjadi salah satu titik perhatian kita untuk dilakukan pengamanan," tuturnya. Kemudian ketika menghadapi kondisi kepadatan lalu lintas, sistem buka tutup untuk di titik-titik kesibukan tersebut juga telah disiapkan oleh kepolisian. Hal tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Asops Kapolri Irjen Pol. Verdianto I. Bitticaca. "Karena konsentrasi kegiatan itu ada sekitar 16 hotel dan di JCC, dan ada kegiatan side yang memang butuh kita konsentrasi supaya personil yang akan membuka tutup jalur. Mudah-mudahan kepadatan bisa terurai dengan sistem ini," tutur Verdianto. Di samping itu, masing-masing petugas akan dilengkapi body camera untuk melaksanakan pengawasan. Sehingga mereka dapat sekaligus memantau keadaan lalu lintas. BACA JUGA:Kamu Harus Tahu! Suku Fore Ada Tradisi Makan Mayat: Ritual Kanibalisme "Kalau pun akan terjadi kepadatan pada saat akan bergerak, ada pengaliran jalur alternatif nantinya," tutur dia.
Kategori :