JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Tiga tentara Inggris pingsan di depan Pangeran William saat melakukan gladi resik untuk parade tahunan Trooping the Colour pada Sabtu (10/6).
Ketiga tentara tersebut mengenakan tunik wol dan topi kulit di bawah suhu panas yang mencapai hampir 30 derajat Celsius di London.
Dalam cuitannya di Twitter, Pangeran William mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua tentara yang berpartisipasi dalam gladi resik pagi itu di bawah suhu yang panas.
Meskipun dalam kondisi sulit, kata William, mereka semua bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
Dia pun mengucapkan terima kasih atas usaha mereka.
BACA JUGA: HAH? Mahfud MD Sebut Orang-orang yang Memproduksi Sambal Ganja Tak Bisa Dihukum, Ini Alasannya
“Terima kasih sebesar-besarnya pada setiap tentara yang ambil bagian dalam gladi resik pagi ini di bawah suhu yang panas. Kondisi yang sulit, namun Anda semua melakukan tugas dengan baik. Terima kasih. W,” tulis William di Twitter.
Dalam cuitan terpisah di Twitter, Pangeran William menyatakan bahwa kerja keras dan pengorbanan mereka untuk acara tersebut adalah penghargaan bagi semua orang yang terlibat, terutama dalam kondisi saat ini yang sedang sangat panas.
Selama acara gladi resik, seorang tentara yang bertugas meniup trombon terlihat pucat dan akhirnya pingsan, tetapi dia berusaha terus melanjutkan tugasnya meniup trombon.
Tim medis segera mendekatinya dan memberikan bantuan medis.
Menurut laporan dari BBC, UK Health Security Agency telah mengeluarkan peringatan tentang suhu panas di wilayah Selatan Inggris.
Gladi resik tersebut merupakan persiapan untuk acara Trooping the Colour, sebuah parade militer tahunan yang diadakan setiap bulan Juni untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kerajaan Inggris.
Raja Charles III dijadwalkan akan menghadiri acara tersebut yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 Juni 2023.
Kategori :