Fakta Atau Mitos? Tidak Konsumsi Nasi Bisa Cepat Kurus

Fakta Atau Mitos? Tidak Konsumsi Nasi Bisa Cepat Kurus

Karbo, Image oleh Adamsov Production dari Pixabay----

 

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID – Banyak masyarakat yang menganggap bahwa mengurangi konsumsi nasi bahkan tidak konsumsi sama sekali dapat menurunkan berat badan secara cepat dan efektif.

 


Namun menurut ahli, diet yang demikian justru bukanlah solusi untuk menurunkan berat badan.

Yang ada, berat badan Anda justru mungkin bisa lebih tinggi dari sebelum Anda berhenti makan nasi sama sekali.

 

“Diet dengan cara tidak makan nasi atau sumber karbohidrat lainnya hanya dapat menurunkan berat badan sementara saja, karena diet ini tidak dapat dipertahankan dalam jangka panjang” kata dr. Tirtawati Wijaya, SE, seperti dikutip FIN dari Alodokter.

Ia menambahkan bahwa tubuh manusia pada dasarnya membutuhkan karbohidrat sebagai bahan bakar atau sumber energi.

“Bila kekurangan karbohidrat, tubuh akan melakukan penyesuaian untuk bertahan hidup. Akibatnya bukan hanya tersiksa rasa lapar, orang yang menjalani crash diet semacam ini akan mulai naik kembali berat badannya setelah beberapa waktu,” jelas dia.

BACA JUGA:Ternyata Simpel! Yuk Turunkan Berat Badan Dengan 4 Kebiasaan Pagi Ini

+++++

 

 

Jadi, lanjut dia, jika ingin menurunkan berat badan, maka yang harusnya dilakukan orang adalah memperhatikan seberapa stabil penurunan berat badan mereka.

“Fokusnya bukan pada seberapa cepat berat badan bisa turun, melainkan seberapa stabil penurunan berat badan dan seberapa lama berat badan ideal bisa dipertahankan,” tutupnya.

 

Efek Samping Diet Karbo

 

Well, menurut ahli, via Women’s Health, mereka yang menjalagi diet karbo berpotensi mengalami beberapa masalah seperti:

1. Kehilangan bobot tubuh dengan cepat
Ketika Anda mengurangi konsumsi karbohidrat, maka tubuh akan kehilangan bobot dengan sangat cepat. Namun bukan lemak akan tetapi air.

2. Kekurangan karbohidrat
Mereka yang mengalami defisiensi karbohidrat umumnya mengalami beberapa kondisi seperti  bau mulut, mudah lelah, lemah, pusing-pusing, insomnia, mual-mual dan sulit berkonsentrasi.

 

3. Lemas
Karbohidrat adalah sumber energi yang wajib diasup oleh tubuh. Ketika tidak memenuhi jumlah yang direkomendasikan, maka diet karbo bisa memicu melambatnya sel-sel dalam tubuh.

4. Moody
Karbo adalah makanan otak yang penting untuk meningkatkan produksi hormon serotonin. Hormin ini bisa membuat orang merasa bahagia. Ketika produksinya menurun, Anda sudah pasti sudah bisa menebak apa efeknya terhadap mood Anda.

 

 

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: