Rekonstruksi Pembunuhan Berencana Brigadir J di Duren Tiga dan Saguling, Bharada E Tak Hadir?

Rekonstruksi Pembunuhan Berencana Brigadir J di Duren Tiga dan Saguling, Bharada E Tak Hadir?

Rekonstruksi Pembunuhan Berencana Brigadir J di Duren Tiga dan Saguling, Bharada E Tak Hadir? -ilustrasi-PMJ

JAKARTA, POTINGNEWS.ID -  Penyidik Bareskrim Polri hari ini, Selasa 30 Agustus 2022, akan menggelar Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan dua rumah yang dimaksud adalah rumah pribadi Sambo di Saguling III dan rumah dinas di Duren Tiga.

"Dua-duanya, Duren Tiga dan Saguling, info terakhir dari pak Kabarskrim (Komjen Pol Agus Andrianto)," kata Dedi.

Sebelumnya Dedi juga menegaskan lima tersangka pembunuhan Brigadir J akan dihadirkan.

BACA JUGA:Hadir di Lokasi Rekonstruksi, LPSK Pastikan Bharada E Dikawal Ketat

Ini berarti akan menjadi reuni kelima pelaku setelah penetapan tersangka, di antaranya Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Lalu kedua ajudannya Bripka RR dan Bharada E, serta seorang sopir Kuat Ma'ruf.

"Rencananya pada hari Selasa, tanggal 30 Agustus, akan dilaksanakan rekonstruksi di TKP Duren Tiga dengan menghadirkan seluruh tersangka 5 orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus 340 subsider 338 juncto 55 dan 56," kata Dedi.

Hanya saja, Bharada E diragukan hadir. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) telah menyarankan agar Richard Eliezer diwakilkan peran pengganti.

BACA JUGA:Yoo Ju Eun Meninggal Bunuh Diri di Usia 27 Tahun, Ini Pesan Terakhir Aktris Korea Selatan

"Salah satu cara yang bisa dipertimbangkan dalam proses rekonstruksi adalah dengan adanya pemeran pengganti E," kata Wakil Ketua LPSK Maneger Nasution kepada wartawan.

LPSK menyebut reuni kelima tersangka ini akan mengganggu psikologis Bharada E saat bertemu dengan Ferdy Sambo.

Bharada E sempat memberikan pernyataan jika ia akan membongkar skenario Ferdy Sambo alasankan dia mendapat perlindungan dan tak mau dipertemukan dengan mantan atasannya itu.

"LPSK berpandangan demi pertimbangan psikologis, sebaiknya E tidak bertemu dengan FS apalagi dalam jarak dekat.

"Apalagi kalau E tidak mau bertemu FS," terang Maneger.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: