Hati-hati Modus Penipuan Berkedok Lowongan Pekerjaan
ilustrasi lowker-ilustrasi-
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Para pencari kerja mesti jeli terhadap berseliwerannya lowongan kerja di media sosial era sekarang ini.
Jika tidak, bukan pekerjaan yang didapatkan, tetapi yang ada malah menjadi korban penipuan.
Dilansir Postingnews.id dari Disway.id, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong (RL) Syamsir mewanti-wanti hal ini.
Ia menyampaikan, banyak perusahaan abal-abal kerap menjalankan aksinya di media sosial menggunakan modus membuka lowongan kerja.
BACA JUGA:Heboh Ada Suara yang Mengatakan
Ia mengatakan Pencaker harus jeli melihat peluang kerja yang ditawarkan baik dari media sosial maupun selebaran.
Kalau ragu, datang ke kantor memastikan apakah benar lowongan kerja yang ditawarkan.
Apalagi sambung Syamsir, masyarakat kerap tergiur lowongan kerja dari perusahaan abal-abal karena menawarkan gaji tinggi dengan syarat di luar ketentuan admistrasi standar perusahaan.
+++++
Ia bahkan sudah menyurati pihak kecamatan, kelurahan hingga ke desa agar jeli melihat lowongan pekerjaan yang ditawarkan setiap perusahaan.
Dicek dulu perusahaan tersebut, sehingga pencaker tidak tertipu.
Para Oencaker juga diharapkan membuat kartu pencari kerja, atau yang lebih dikenal dengan kartu kuning.
Ia mengatakan Umumnya perusahaan yang resmi membuka lowongan pekerjaan jelas mencantumkan syaratnya kartu kuning, didamping dengan admistrasi lainnya.
BACA JUGA:Ini Sosok Bintang Dua yang Disebut-sebut Melakukan PenJemputan Ferdy Sambo ke Mako Brimob
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: