Polri akan Beri Pendampingan Psikologis Pada Anak-Anak Ferdy Sambo

Polri akan Beri Pendampingan Psikologis Pada Anak-Anak Ferdy Sambo

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo-Humas Polri-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kepolisian akan memberikan pendampingan psikologis kepada anak-anak Irjen Pol. Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo pada Senin (22/8/2022) mengatakan, nantinya pendampingan akan diberikan oleh Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Mabes Polri.

Dikatakan Dedi, Polri memiliki Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) yang bertugas mendukung tugas operasional kepolisian.

Pemberitaan mengenai penetapan Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi belakangan memunculkan foto-foto wajah dari anak-anak mereka.

BACA JUGA:Simak, ini Tanda-Tanda Usus Kita Kotor, Diantaranya Bau Mulut

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya Maulina Pia Wulandari dalam keterangan tertulianya pada Sabtu (20/8/2022) mengatakan, anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi juga korban yang wajib untuk dilindungi.

Menurut Maulina, pemberitaan terhadap Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bisa terpantau dengan mudah oleh anak-anak mereka. Karena pada umumnya, kata Maulia, anak-anak melek terhadap internet dan memegang gawai.

Dikatakannya lagi, pemberitaan terhadap orang tua mereka bisa membuat anak-anak bingung, panik, ketakutan, sedih, dan bercampur aduk semua perasaan menghadapi cobaan.

+++++



Lebih lanjut, Maulina mengatakan anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi pasti mengalami depresi karena tidak bisa ke sekolah, tidak bisa kuliah, tidak bisa beraktivitas seperti biasa, kebebasannya terenggut seketika setelah orang tua mereka sebagai tersangka.

Maulina berpendapat bahwa anak-anak Ferdy Sambo harus mendapatkan perlindungan dan bantuan, baik dari Polri, Komnas HAM, maupun Komnas Perlindungan Anak dan Lembaga Perlindungan Perempuan dan Anak.

Apa yang dialami anak-anak Ferdy Sambo, kata Maulina, merupakan ekses dari krisis yang terjadi di tubuh Polri yang tidak bisa dihindari.

Ia menilai anak-anak Ferdy Sambo adalah korban perbuatan orang tuanya yang juga punya hak untuk melanjutkan kehidupan.

BACA JUGA:Tahukah Kamu Ternyata ini Sejarah Es Krim Tercipta

Dikatakan Maulina, mereka berhak mendapatkan pendampingan secara psikologis, berhak mendapatkan perlindungan dari ancaman dan tekanan publik, dan berhak melanjutkan sekolah.

Sementara itu, pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengingatkan media untuk memblur wajah anak-anak Ferdy Sambo ketika menggunakan foto sebagai pelengkap berita.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya