Mike Tyson Sebut Ajalnya Sudah Dekat Setelah Melihat Tanda-tanda di Tubuh

Mike Tyson|Instagram@miketyson|

 

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pernyataan mengejutkan datang dari petinju legendaris Mike Tyson. Mantan juara dunia tinju kelas berat berusia 56 tahun itu mengaku merasakan ajalnya telah dekat setelah melihat tanda-tanda tentang kematian di tubuhnya.

Berbicara di podcast Hotboxin-nya seperti dilansir dari Sportbible, Jumat 22 Juli 2022, Tyson mengatakan saat bercermin ia melihat bintik-bintik kecil di wajahnya, lalu berkata jika tanggal kedaluarsa (kematian, red) sudah dekat.

Namun petinju berjul 'Iron Mike' itu tidak menyebut secara rindi tanda-tanda yang ia dimaksud.

Tyson yang telah meraih gelar juara dunia tinju di usia 20 tahun itu menyebutkan, saat ini ia tidak fokus untuk menghasilkan banyak uang.

BACA JUGA:Merasa Teman Berkurang, Mungkin ini Penyebabnya

Dikatakan Tyson, ia juga menyampaikan ke orang-orang jika uang bukanlah sumber kebahagiaan. Ditambahkan Tyson, ia juga selalu mengatakan jika yang adalah sara aman yang palsu.

Lebih lanjut, petinju yang juga diingat karena aksinya menggigit telinga Evander Holyfield saat keduanya bertarung di atas ring itu mengatakan, semua uang di dunia tidak akan bisa menghalangi sebuah kematian, atau musibah.

"Ketika Anda menyimpan uang di bank Anda dan Anda mendapatkan cek setiap minggu dan Anda dapat hidup selama sisa hidup Anda, apakah itu keamanan?" katanya.

+++++

"Itu artinya kamu tidak akan terkena penyakit, kamu tidak bisa tertabrak mobil? Kamu tidak bisa melompat dari jembatan. Aku tidak tahu. Apakah itu keamanan? Bisakah uang mengamankanmu dari itu?".

Dalam beberapa tahun terakhir Tyson menjadi lebih introspektif dan membuka diri tentang bagaimana pengalaman tertentu telah mengubah hidupnya.

Selama wawancara dengan Sugar Ray Leonard di podcast Hotboxin-nya, Tyson menangis ketika dia merenungkan bagaimana dia menjadi orang yang berbeda dengan pria yang merupakan juara kelas berat dunia.

Tyson tetap menjadi petarung termuda yang pernah memenangkan gelar kelas berat dunia, setelah mengalahkan Trevor Berbick yang berusia 33 tahun pada 1986, ketika ia baru berusia 20 tahun.

BACA JUGA:Miliki Kulit Belang, Jangan Khawatir, ini Tips Jitunya, Bisa Dilakukan di Rumah

Dia sekarang menjual berbagai produk ganja melalui perusahaannya Tyson Ranch.