Kasus Tragis Mahasiswa FISIP Unud yang Bunuh Diri, Polisi Bongkar Fakta Baru

Ilustrasi kasus kematian 1200-Universitas Muhammadiyah Metro-
Beberapa saksi melihat TAS sempat duduk di kursi, kemudian meninggalkan sepatu dan tas di bangku yang sama.
Namun, muncul perbedaan versi antara pihak kepolisian dan kampus terkait kondisi CCTV.
Polisi menyebut perangkat CCTV di lantai empat rusak sejak tahun 2023.
Artinya, kamera tersebut tidak merekam peristiwa sebelum TAS ditemukan jatuh di halaman kampus.
Berbeda dengan itu, pihak Universitas Udayana menegaskan bahwa CCTV sebenarnya masih berfungsi dengan baik.
Ketua Unit Komunikasi Publik Universitas Udayana, Ni Nyoman Dewi Pascarani, menjelaskan bahwa posisi TAS berada di area yang tidak tertangkap kamera.
“CCTV kami berfungsi dengan baik. Almarhum tertangkap kamera CCTV berjalan di lorong, itu ada. Tapi, setelah itu tidak tertangkap lagi oleh CCTV. Ini sudah dilakukan pengecekan juga dengan pihak kepolisian,” ungkap Ni Nyoman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News