Pemerintah Buka 20 Ribu Kuota Magang untuk Fresh Graduate, Digaji Setara UMP Selama Enam Bulan

POSTINGNEWS.ID --- Kabar gembira datang untuk para lulusan baru perguruan tinggi yang sedang mencari pijakan pertama di dunia kerja. Pemerintah resmi menyiapkan program magang nasional untuk fresh graduate, dengan fasilitas yang cukup menjanjikan.

Program ini dijadwalkan mulai berjalan pada kuartal keempat 2025, tepatnya Oktober hingga Desember, dengan kuota besar mencapai 20 ribu peserta di seluruh Indonesia.

Digaji Setara UMP

Berbeda dengan magang konvensional yang sering kali tanpa bayaran, program ini menghadirkan standar baru. Peserta yang lolos akan menerima upah setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) di daerah masing-masing.

Dengan begitu, lulusan baru tidak hanya memperoleh pengalaman kerja, tapi juga dukungan finansial yang bisa membantu biaya hidup selama masa magang enam bulan.

BACA JUGA:BSI Scholarship Inspirasi 2025 Dibuka! Kesempatan Emas Mahasiswa Bisa Dapat UKT Gratis & Magang di Perusahaan Bergengsi

“Ini langkah strategis untuk mengurangi pengangguran terdidik dan memperkuat kompetensi generasi muda,” kata Agung Nur Rohmad, Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kemnaker.

Syarat Utama untuk Daftar

Program ini tidak terbuka untuk semua orang. Ada sejumlah kriteria yang ditetapkan pemerintah agar benar-benar tepat sasaran:

Lulusan D3 atau S1 dari perguruan tinggi.

Fresh graduate atau maksimal satu tahun setelah kelulusan.

Tidak ada batas usia, namun wajib bersedia menjalani masa magang penuh selama enam bulan.

Pemerintah juga memberikan fasilitas tambahan bagi peserta dari wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) sebagai bentuk afirmasi.

BACA JUGA:Anak Muda Berprestasi, Maharani Jabat Manajer Setelah Magang di LindungiHutan

Cara Pendaftaran Lewat SIAPkerja

Tahap pertama pendaftaran akan dilakukan melalui platform SIAPkerja, sistem resmi milik Kementerian Ketenagakerjaan. Platform ini menjadi jembatan yang menghubungkan calon peserta magang dengan perusahaan mitra.

Namun, saat ini halaman resmi di SIAPkerja belum menampilkan pengumuman karena aturan teknis berupa Permenaker masih difinalisasi. Jika regulasi sudah rampung, proses pendaftaran resmi akan dibuka pada awal Oktober 2025.