Akhirnya! Pemprov DKI Jakarta Uji Kurangi Macet di TB Simatupang dengan GT Fatmawati Gratis!

Akhirnya! Pemprov DKI Jakarta Uji Kurangi Macet di TB Simatupang dengan GT Fatmawati Gratis!

Ilustrasi macet 1200-ISTIMEWA (AI)-

POSTINGNEWS.ID --- Pemprov DKI Jakarta mulai melaksanakan uji coba rekayasa lalu lintas di kawasan Gerbang Tol Fatmawati 2 sebagai salah satu langkah konkret untuk mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. 

Program ini memberikan akses gratis pada jalur paling kiri khusus kendaraan roda empat yang dapat digunakan masyarakat pada jam tertentu. 

Uji coba ini digelar sejak hari Senin (15 September 2025) hingga Jumat (19 September 2025) pada pukul 17.00 sampai 20.00 WIB.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono, menegaskan bahwa program ini bukan hanya sebatas solusi sementara, melainkan bagian dari penataan besar yang akan segera dituntaskan pemerintah daerah. 

BACA JUGA:Terungkap! Ini Percakapan Tyler Robinson Pembunuh Charlie Kirk dengan Ayahnya, Sempat Ogah Serahkan Diri!

“Kita melakukan uji coba sampai dengan hari Jumat. Ketika fase uji coba tersebut, masyarakat melewati jalur itu maka akan digratiskan,” jelas Pramono, pada hari Senin, 15 September 2025.

Lebih jauh, Pramono menekankan pentingnya penyelesaian jangka panjang agar kawasan Simatupang terbebas dari kepadatan lalu lintas. 

Menurutnya, proyek penataan kawasan ini ditargetkan rampung dalam waktu dekat. 

“Saya mengharapkan penyelesaian untuk Simatupang tidak hanya bersifat temporer, jangka panjang, jangka pendek, maka untuk itu saya minta bulan Oktober proyek yang dilakukan oleh pemerintah bisa diselesaikan. Dan mudah-mudahan akan selesai,” paparnya.

BACA JUGA:Tanggapi Soal Prabowo Ubah Struktur Institusi Dadakan, Muhammadiyah Beri Tanggapan Ini

Sementara itu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga ikut mendukung langkah strategis ini dengan menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas lain yang difokuskan di kawasan Simpang Fatmawati hingga Lebak Bulus. 

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyampaikan bahwa masyarakat kini memiliki alternatif tambahan untuk mengurangi beban jalan utama. 

“Masyarakat dari Jalan Fatmawati yang akan menuju Lebak Bulus, selain menggunakan jalan eksisting, dapat juga menggunakan tambahan satu lajur paling kiri dari gerbang tol Fatmawati 2 dan tanpa dipungut biaya,” tegas Syafrin dalam keterangan tertulis, dikutip pada hari Senin, 15 September 2025.

Kebijakan jalur gratis ini diharapkan mampu mengurai kemacetan yang sudah menjadi persoalan rutin setiap sore hari di jalur TB Simatupang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News