Orangtua Murid Mengeluh Digitalisasi SPMB 2025 Rumit dan Terlalu Banyak Tahapan

JAKARTA, PostingNews.id - Proses digital dalam Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025 membuat sebagian orangtua murid bingung. Banyaknya tahapan SPMB 2025 juga dinilai membuat pendaftaran sekolah negeri jadi lebih rumit.

Di sejumlah akun media sosial, masyarakat mengeluhkan SPMB tahun ini yang membandingkan alur masuk sekolah negeri dengan proses sederhana di sekolah swasta.

Salah satu pengguna TikTok menyampaikan keluhannya mengenai proses PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) di sekolah negeri. Menurut pemilik akun tersebut, alur yang harus dilalui terlampau panjang dan membingungkan. Banyak tahapan yang harus dilewati dan diulangi.

BACA JUGA:Saksikan Ring TARKAM Part 3! Tonggak Kebangkitan Tinju Nasional

“Sekolah swasta tinggal daftar, bayar, masuk. Sementara sekolah negeri, tahapannya banyak sekali dan masa seleksi sampai tanggal 25,” tulis kreator @sofie_sofia05.

Meski banyak jalur PPDB di sekolah negeri yang bertujuan menciptakan sistem penerimaan adil dan merata, tak sedikit masyarakat mengeluh lantaran prosesnya terlalu teknis dan tidak ramah yang yang kurang melek digital. Selain itu, sistem PPDB multi-jalur dirancang untuk mencegah diskriminasi dan kecurangan. 

BACA JUGA:Basarnas Kerahkan 3 Helikopter, Evakuasi Pendaki Brasil yang Jatuh di Jurang Gunung Rinjani

Berikut berrbagai jalur penerimaan PPDB di sekolah negeri:

- Jalur Prestasi

- Jalur Afirmasi

- Jalur Mutasi Orang Tua

- Jalur Domisili

- Jalur Tahfiz

- Jalur Akademik Lapor