Gerakan 1.000 Siswa Sales Naik Kelas, Mendikdasmen Jamin Lulusan SMK Siap Kerja!

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) meluncurkan program Gerakan 1.000 Siswa SMK Sales Naik Kelas di Kantor Kemendikdasmen, Jakar--Kemendikdasmen
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID – Siapa bilang lulusan SMK susah cari kerja?
Pasalnya lulusan SMK justru lebih terampil lho, gak kalah dengan lulusan sarjana.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) meluncurkan program Gerakan 1.000 Siswa SMK Sales Naik Kelas di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta.
Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) bidang pemasaran dengan memperkuat keterampilan praktis para siswa agar siap bersaing di dunia kerja.
Dengan pelatihan berbasis industri, program ini diharapkan dapat menjadi solusi nyata dalam menjawab kesenjangan tenaga sales di Indonesia serta kebutuhan industri terhadap tenaga sales yang andal dan profesional.
BACA JUGA:Link Film Indonesia Lucu 'Modal Nekad': Kisah 3 Anak Laki Sekandung!
Pada agenda ini, dilaksanakan juga Penandatanganan Pernyataan Bersama antara Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi PKPLK, SMK, dan industri dalam Penyelenggaraan Program Gerakan 1.000 Siswa SMK Sales Naik Kelas.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyambut baik kerja sama ini. Menteri Mu’ti menyampaikan bahwa profesi sales memiliki peran yang sangat penting bagi keberlangsungan perusahaan.
Menurut Abdul Mu'ti, hampir semua sektor saat ini membutuhkan tenaga sales atau marketers, salah satunya untuk membangun branding dan pemasaran perusahaan.
BACA JUGA:Rentang Kendali Danantara Melebar: Setelah BUMN, Giliran GBK dan Aset Setneg!
“Tantangan kita saat ini adalah bagaimana mengangkat jurusan marketing ini agar lebih bisa menghasilkan lulusan yang siap memenuhi kebutuhan dunia usaha yang semakin bervariasi dengan pasar yang berbeda-beda,” kata Abdul Muti dalam keterangan resmi kepada media.
Sebagai sebuah inisiatif, menurut Abdul Mu'ti, Gerakan 1.000 Siswa SMK Sales Naik Kelas tidak hanya fokus pada peningkatan keterampilan individu, tetapi juga merupakan program strategis dalam mendorong naiknya kualitas kolaborasi antara pemerintah, industri, dan sekolah. Untuk itulah, Abdul Mu'ti menyampaikan terima kasih kepada industri yang terlibat dalam program ini.
BACA JUGA:INI Daftar ASN DKI Jakarta yang Diberi Kelonggaran di Hari Rabu!
"Melalui kolaborasi Gerakan 1.000 Siswa SMK Sales Naik Kelas ini, kami ingin siswa atau lulusan SMK pemasaran bisa naik kelas, mereka memiliki kompetensi dan skill, serta personality sebagai marketers yang tidak hanya bisa diterima di dunia industri, tetapi juga bisa memajukan perusahaan tempat mereka bekerja," ujar Abdul Mu'ti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News