Diungkap Jokowi, RI Memang Belum Tertarik Gabung BRICS

Diungkap Jokowi, RI Memang Belum Tertarik Gabung BRICS

Presiden Joko Widodo--Youtube/Sekretariat Presiden

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Indonesia belum memiliki rencana bergabung dengan BRICS.
 
Aliansi tersebut beranggotakan negara-negara berkembang dunia yang saat ini terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
 
Meskipun Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Johannesburg, Afrika Selatan, ia menyatakan bahwa Indonesia belum mengajukan minat resmi untuk bergabung.
 
Menurut Jokowi, Indonesia belum mengajukan surat "expression of interest" kepada BRICS.
 
 
"Sampai saat ini memang Indonesia belum menyampaikan surat tersebut," ungkap Jokowi, Jumat (25/8) kemarin.
 
Meskipun hubungan Indonesia dengan kelima negara anggota BRICS baik, pemerintah mengaku sedang melakukan evaluasi lebih lanjut tentang kemungkinan bergabung aliansi itu.
 
"(berhubungan baik) terutama di bidang ekonomi," kata Jokowi.
 
Jokowi menegaskan bahwa Indonesia tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan untuk menjadi anggota BRICS.
 
 
Organisasi ini sendiri dianggap sebagai tandingan G7, yaitu kelompok negara-negara ekonomi maju yang terdiri dari Amerika Serikat, Prancis, Italia, Inggris, Jepang, Kanada, dan Jerman.
 
Sejumlah negara telah mengajukan permohonan keanggotaan BRICS.
 
Pada tahun depan, kelompok ini akan menerima enam anggota baru, termasuk Argentina, Mesir, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.
 
Saat ini, negara-negara anggota BRICS dinilai sama-sama menyumbang pengaruh global yang signifikan, dengan kontribusi sekitar 42 persen terhadap total populasi dunia, 25 persen terhadap ekonomi global, dan 20 persen terhadap perdagangan global.
 

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya